Ditanya Soal Jual atau Tidaknya Pil PCC Begini Reaksi Petugas Apotek yang Ada di Surabaya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Masih ingat dengan kasus pil yang membuat orang yang mengkonsumsinya bertingkah seperti kesurupan?

Pil Paracetamol, Caffeine, Carisoprodol (PCC) beberapa waktu lalu menggemparkan masyarakat Kendari bahkan masyarakat Indonesia pada umumnya, pasalnya akibat dari pil tersebut selain banyak remaja yang dilarikan ke RSJ bahkan ada yang sampai meninggal dunia.

Di Surabaya beberapa waktu lalu juga dikabarkan penggrebekan sebuah rumah yang diduga terkait dengan pil PCC yang beralamat di Wisma Permai Timur 1, Surabaya, Jawa Timur pada Selasa (19/9/2017).

Saat TribunJatim.com datang ke tiga apotek yang ada di Surabaya ketiganya tidak menjual atau menyediakan pil tersebut.

Pertama, TribunJatim.com datang ke apotek waralaba yang cukup terkenal yang memiliki warna hijau dan kuning yang dominan di sekitar Jalan Kutisari Selatan, Surabaya.

Seorang pria petugas apotek juga mengatakan tidak menyediakan pil tersebut.

"Nggak ada, nggak pernah sedia disini," ujar pria yang mengenakan seragam berwarna hijau dan kuning tersebut, Kamis (21/9/2017)

Bahkan saat ditanya jika menggunakan resep dokter pria tersebut tetap menjawab ditempatnya bekerja tidak menjual pil tersebut.

Ketika TribunJatim.com, bergeser ke apotik kecil yang berada di Siwalankerto, Surabaya juga dijawab serupa saat ditemui di apoteknya.

"Nggak ada, nggak sedia pil itu," ujar seorang pegawai wanita yang bekerja di apotek yang ada di Jalan Siwalankerto.

Bahkan saat ditanya mengenai tentang apa itu pil PCC pegawai wanita tersebut mengatakan tidak tahu dan menggeleng-gelengkan kepalanya.

Tak jauh dari apotik tersebut masih di Jalan Siwalankerto jawaban sama juga didapatkan oleh TribunJatim.com.

Ketiga apotik yang didatangi oleh TribunJatim.com tersebut tidak menjual atau menyediakan pil PCC meski dengan resep dokter.