Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kisah Tukang Pijat di Polrestabes Surabaya yang Sukses Sekolahkan Anaknya di Program Pelayaran

Menjadi tukang pijat keliling tak menyurutkan Ono Cahyono atau Geno (46) untuk terus menyekolahkan anak-anaknya.

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM/NUR IKA ANISA
Geno (baju merah), Tukang pijat langganan Polisi di Mapolrestabes Surabaya 

"Saya Lulusan SD. Sekolah dukun (pijat). Kalau disini ditanya kerja, saya jawab kerja di unit khusus pijet bagian urat syaraf," ujar Geno kemudian tertawa.

Geno juga mengatakan selama puluhan tahun menjadi tukang pijet di Polrestabes Surabaya, ia kerap istirahat tidur di ruang unit piket narkoba, intel dan provos.

Geno juga mengatakan ia pulang kampung satu bulan sekali saat uang yang ia kumpulkan cukup untuk pulang kampung.

"Hidup kita sendiri yang menilai, setiap kerja kita tekuni itu kenikmatan. Jangan sampai lupa kasih orang tua kita. Mengembangkan rejeki kita," ujar pria yang dulu bekerja jadi kuli bangunan ini.

(Tanpa Gelandang Andalannya, Mampukah Persigo Semeru FC Balas Dendam ke Persebaya? Ini Prediksinya)

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved