TOP 5 Jawa Timur
Dari Golkar Berikan SK Khofifah ke DPD Jatim Hingga Ngaku Polisi, Pria ini Mudah Jerat Wanita
Berikut lima berita terpopuler Jawa Timur di TribunJatim.com, pada Sabtu (21/10/2017):
Penulis: Edwin Fajerial | Editor: Edwin Fajerial
Dirinya mengaku, DPP Golkar saat ini tengah membahas tujuh nama yang layak mendampingi Khofifah pada Pilgub Jatim 2018.
"Tapi yang jelas soal rekomendasi Cagub pada Khofifah sudah final," kata Adies Kadir yang juga anggota Komisi III DPR RI ini.
Namun, sampai saat ini pihaknya masih belum tahu siapa saja nama ketujuh orang kandidat pendamping Khofifah tersebut, karena masih dalam pembahasan di DPP Golkar.
Dia hanya merasa keinginan Golkar tentu saja pendamping Khofifah tersebut berasal dari kader internal partai.
"Namun, saat ini kami masih mengkaji dan mensurvei tujuh nama tersebut. Tidak menutup kemungkinan juga kader luar, tapi harus yang mampu dongkrak perolehan suara untuk menyaingi pasangan calon Gus Ipul-Anas," kata dia.
Dirinya menambahkan, nantinya ketujuh nama yang masih digodok Partai Golkar bakal diserahkan kepada kiai pendukung Khofifah dan partai pengusung lainnya.
Ia mengakui bahwa kultur politik di Jawa Timur memang tidak bisa lepas dari peran serta kiai.
"Golkar selalu mendukung keputusan kiai, karena kultur di Jawa Timur tidak lepas dari peran serta kiai dan ulama,” kata anggota Fraksi Golkar DPR RI tersebut.
Terkait waktu kapan rekomendasi cagub dan cawagub turun ke DPD Golkar Jatim, Adies Kadir belum bisa menjelaskan kapan waktunya.
Karena proses penggodokan nama pendamping Khofifah masih berjalan.
"Akan diberitahukan kalau sudah ada pendamping Khofifah," ujarnya.
4. Pengamat Politik Sebut Pilgub Jatim 2018 Akan Jadi All NU Final, Mengapa? Ini Penjelasannya
Pengamat politik dari Universitas Brawijaya Faza Dhora Nailufar mengatakan jika pertarungan calon-calon di Pilgub Jatim akan menjadi all NU final.
"Khofifah Indar Parawansa, Saifullah Yusuf, Abdullah Azwar Anasadalah representasi NU punya kader-kader terbaik yang sudah siap," kata Faza Dhora Nailufar ketika dihubungi TribunJatim.com, pada Sabtu (21/10/2017).
Mereka bertiga, kata Dhora, akan berlaga di Pilgub Jatim 2018.