Anaknya Diberi Nama 'Jihad', Pasangan Suami Istri Ini Berurusan dengan Hukum
Setiap orangtua parti berpikir keras memberikan nama yang punya makna yang indah dan baik untuk putra-putrinya.
Kasus pertama gara-gara nama Fraise (yang berarti stroberi). Hakim melarang pasangan yang ingin memberi nama Fraise, dengan alasan anak itu bisa menjadi sasaran ejekan (bully).
Sebagai gantinya hakim memutuskan nama Fraisine, nama yang yang populer di Inggris pada abad ke-19.
Kejadian kedua dialami seorang ayah di Perancis.
Ia mengambil langkah hukum untuk mencegah industri mobil Perancis Renault menggunakan nama anaknya, Zoe Renault, sebagai nama jenis mobilnya.
Cedric Renault mengatakan jika Renault menggunakan Zoe untuk jenis mobilnya, maka hidup anaknya akan "susah".
Pada 1999, Sophia Renaud berhasil mematahkan langkah hukum yang melarang mereka memberikan nama Megane kepada putrinya, walaupun pihak berwenang awalnya berpendapat nama itu seperti jenis mobil
(Begini Cara Kapten Persebaya Surabaya Misbakus Sholikin Habiskan Waktu Libur Tim)
Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di Kompas.com dengan judul Gara-gara Nama Si Anak, Orangtuanya Dibawa ke Meja Hijau