Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

6 Fakta Gudang Mercon di Tangerang Meledak, Mulai Kepanikan Warga hingga Puluhan Orang Tewas

Kebakaran dahsyat karena ledakan terjadi di gudang petasan, Jalan Raya SMPN 1 Kosambi, Desa Belimbing RT 20 / RW 10 Kecamatan Kosambi.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Edwin Fajerial
(Bidik layar KOMPASTV)
Kebakaran terjadi di gudang mercon di kawasan Kosambi, Kota Tangerang, Kamis (26/10/2017) pagi. Akibat kejadian tersebut puluhan orang tewas dan puluhan lainnya masih belum jelas nasibnya. 

Korban tewas akibat ledakan pabrik mercon di kawasan Kosambi, Kabupaten Tangerang terus bertambah. Total, ada 47 orang ditemukan tewas di dalam pabrik tersebut.

"Yang dikirim ke RS Polri ada 39 korban. Masih ada 8 lagi. Jadi total 47," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Kompas.com, Kamis (26/10/2016).

Argo menambahkan, korban selamat yang sudah dilarikan ke rumah sakit sebanyak 46 orang. Mereka mendapat perawatan di RSUD Tangerang dan di RS Mitra Husada.

"Berdasarkan keterangan saksi ada 103 pekerja yang bekerja di pabrik itu hari ini," kata Argo.

3. Puluhan Karyawan Luka-luka

Nico juga mengatakan, ada 103 orang yang bekerja di gudang mercon milik PT Panca Buana Cahaya Sukses.

Dari jumlah itu, yang dirawat di tiga rumah sakit terdekat ada 43 orang.

"Dari keterangan Ester, karyawan di sini, pegawai ada 103 orang yang bekerja di gudang ini. Setelah melakukan pengecekan di rumah sakit, terdata ada 43 orang, sisanya masih dicari," kata Nico di lokasi gudang yang terletak di Jalan Raya SMPN 1 Kosambi, Desa Belimbing, Kabupaten Tangerang, Banten.

4. Saat meledak, gerbang dalam kondisi terkunci

Saat ledakan terjadi, kondisi gerbang terkunci.

Untungnya, warga setempat sempat membobol tembok gudang untuk menyelamatkan para karyawan yang terjebak di dalam.

5. Gudang mercon baru beroperasi 2 bulan

Gudang mercon itu milik PT Panca Buana Cahaya Sukses yang berlokasi di Jalan Raya SMPN 1 Kosambi, Desa Belimbing, Kabupaten Tangerang.

"PT. Panca Buana Cahaya Sukses bergerak di bidang pembuatan kembang api kawat. Operasi sudah berjalan hampir 2 bulan sebelumnya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Kompas.com, Kamis.

Argo menambahkan, pemilik pabrik tersebut bernama Indra Liyono (40), warga Kalideres, Jakarta Barat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved