Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Wisata Pantai Selatan Sangat Indah dan Mempesona, Sayang Jalannya Becek dan Bikin Ketakutan

Indahnya obyek wisata alam Pantai Selatan tak berbanding lurus dengan akses menuju lokasi. Sehingga umpatan, keluhan, dan ketakutan bertebaran.

Penulis: Achmad Amru Muiz | Editor: Mujib Anwar
SURYA/ACHMAD AMRU MUIZ
Jalan makadam menuju obyek wisata pantai Kondang Merak di kabupaten Malang, pekan lalu. Kondisi jalan tersebut seringkali dikeluhkan warga dan wisatawan yang makin sulit dilewati ketika turun hujan. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Masih belum mulusnya sejumlah jalan menuju ke obyek wisata alam di Pantai Selatan dikeluhkan warga dan pengunjung.

Pasalnya, baik warga dan pengunjung wisata terpaksa harus melewati jalan bebatuan dan becek ketika menuju ke obyek wisata alam Pantai Selatan.

"Untuk obyek wisata sudah dibangun dan cukup menarik di pantai pulau Hanoman, Pringgodani, Pantai Kondang Merak, dan sebagainya. Tapi sayang jalannya masih sulit menuju ke obyek wisata itu," kata Umi Anik, warga desa Banturejo, kecamatan Bantur, kabupaten Malang, kemarin.

Memang, diakui Umi Anik, keluhan terhadap jalan menuju ke obyek wisata alam pantai selatan dikarenakan kondisi jalan yang berbatu dan belum tersentuh oleh pengaspalan.

Bahkan, apabila datang hujan maka jalan tersebut tidak jarang terputus oleh genangan air dan becek serta licin. Perlu perjuangan dan ketrampilan mengendarai kendaraan bermotor untuk bisa melewati jalan tersebut.

"Seringkali ada yang jatuh juga dan kotor pakaianya ketika melewati jalan itu," ucap Umi Anik.

Sedangkan pengunjung obyek wisata alam pantai pulau Pringgondani Malang, Keni Ambarwati asal Jakarta mengatakan, dirinya nekat datang bersama temannya ke pantai Pulau Pringgondani karena ingin menikmati wisata alam yang indah.

Dipadu dengan sentuhan bangunan jembatan menuju ke pulau Pringgondani, juga ada bangunan pintu gerbang yang cukup menarik.

Hanya saja, dikatakan Keni, dirinya harus menempuh perjalanan cukup sulit dan menantang untuk sampai ke obyek wisata alam tersebut. Apalagi apabila belum pernah datang dan melewati jalan tersebut pasti akan ketakutan.

Karena jalan menuju ke obyek wisata alam tersebut ada di tengah hutan lindung dengan dikelilingi pohon yang tinggi disepanjang dalam kondisi sepi dan sunyi.

"Tapi kalau sudah sampai di obyek wisata rasa capek dan lelah melewati jalan berbatu dan licin hilang. Jadi sedikit tantangan melewati jalan sulit itu juga menjadi daya tarik bagi kami," ucap Keni.

Meski demikian, tambah Keni, pihaknya mengharapkan jalan menuju ke obyek wisata alam pantai selatan kabupaten Malang diperbaiki semua.

Karena bagaimanapun, bagi pengunjung yang tidak berani menghadapi kesulitan maka akan enggan berkunjung ke obyek wisata alam tersebut.

Padahal, obyek wisata alam itu memiliki keindahan alam yang luar biasa dan bisa dinikmati sepuasnya oleh pengunjung wisata.

"Mudah-mudahan saja, Pemerintah memperhatikan keluhan kami yang suka berkunjung ke obyek wisata alam. Terutama untuk segera diselesaikanya Jalur Lintas Selatan (JLS) sebagai jalan penghubung menuju ke obyek wisata alam Pantai Selatan," tutur Keni.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved