Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ini 8 Alasan Depresi Berat yang Sering Hantui Hidup Para Idol Korea, Ada yang Sampai Bunuh Diri

Depresi merupakan gangguan mood dimana seseorang merasa sangat rendah, sedih, tertekan dalam waktu yang lama.

Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Anugrah Fitra Nurani
soompi.com
Ilustrasi Idol KPOP 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM - Depresi merupakan gangguan mood dimana seseorang merasa sangat rendah, sedih, tertekan dalam waktu yang lama.

Kondisi ini dapat mempengaruhi mental seseorang dan berdampak pada kehidupannya.

Tak jarang depresi menjadi penyebab utama sebagian orang memilih bunuh diri, yang juga tercatat dialami oleh beberapa Idol Korea Selatan.

Korea Selatan bahkan menjadi negara yang memiliki angka kematian bunuh diri tertinggi.

(Terima Leadership Award, Ini Pesan Khusus Mendagri untuk Bupati Anas)

Kondisi depresi ini juga diduga dialami oleh member boy group SHINee, Jonghyun yang ditemukan meninggal dunia pada Senin (18/12/2017).

Jonghyun diduga bunuh diri dengan berada di ruang tertutup apartemennya dan membakar briklet batu bara. 

Rupanya, kasus depresi sudah banyak dialami oleh para idol.

Meski mereka terlihat sempurna di layar kaca dan dihadapan penggemar, namun mereka memiliki perasaan tertekan.

Untungnya, ada beberapa idol yang mampu mengatasi masalah depresinya dan tak berujung bunuh diri.

Dilansir dari TribunStyle, Grid.id, berikut beberapa penyebab idol yang sebabkan mereka depresi.

1. Pemberitaan media

Sebagian seleb mengaku merasa tertekan akibat pemberitaan media yang menyudutkan dirinya.

Hal ini dialami oleh G-Dragon yang merupakan seorang member dari BIG BANG.

Pemilik nama asli Kwon Ji Young ini sempat diberitakan melakukan plagiat untuk lagunya Heartbreaker tahun 2009.

Saat itulah, G-Dragon mengalami masa depresi yang berat karena merasa menjadi seseorang yang jahat.

2. Kehilangan teman satu group

Ada beberapa idol yang merasa tertekan lantaran teman satu groupnya yang hengkang entah karena ingin berkarir solo atau lantaran skandal.

Pasalnya, antar member dalam boy group memiliki ikatan keluarga sangat kuat usai hidup bersama mulai sebelum hingga sesudah debut.

Hal ini dialami oleh member Super Junir, Heechul.

Saat Kangin keluar dari Super Junior tahun 2010, Heechul merasa depresi.

Bahkan, ia mengurung dirinya selama tiga bulan.

Untungnya, para member lainnya meyakinkan Heechul hingga akhirnya ia merasa baik-baik saja.

(ITS Siapkan Mobil Listrik Ezzy II untuk Dijajal Presiden Joko Widodo pada Peresmian Tol Sumo)

3. Insomnia

Insomnia alias kurang tidur sempat dirasakan oleh beberapa idol Korea Selatan.

Bagaimana tidak, jam terbang tinggi membuat waktu istirahat mereka jelas tersita.

Kondisi ini juga menyebabkan depresi seseorang lantaran menimbulkan kecemasan.

Member 2PM, Jinwoon pernah alami kondisi ini.

Ia mengalami depresi lantaran tak bia tidur selama sebulan sepulang tur konser AS tahun 2010.

4. Terlalu cinta dengan pekerjaan

Ada juga, idol yang menjadi depresi lantaran sangat mencintai pekerjaannya.

Saking cintanya, ketika proyek selesai, ia merasa sedih.

Hal ini dialami oleh Baro member B1A4.

Ia merasa sedih hingga depresi karena mencintai drama yang ia bintangi 'Replay 1994'.

Para pemainnya tidak bisa bertemu lagi karena kesibukan masing-masing.

5. Jalani trainee

Idol Korea Selatan harus menjalani trainee sebelum mereka debut sebagai seorang bintang.

Berapa lama trainee yang dilakukan tergantung dengan kemampuan dan kelayakan mereka untuk dapat debut.

Masa uji coba ini tentu tidak mudah karena adanya waktu latihan penuh, apalagi bila jangka waktunya tak kunjung selesai.

Hal ini dialami oleh leadar 2AM, Jo Kwon.

Meski ia selalu membuat orang tertawan, ia berjuang mati-matian untuk mengatasi rasa depresinya saat menjadi trainee selama 8 tahun.

6. Penyakit

Ada suatu penyakit yakni ADHD yang menyebabkan penderitanya mengalami hiperaktif, impulsif atau spontan, dan sulit memusatkan perhatian.

Hal ini menyebabkan masalah psikis kepada seseorang,

Rupanya, penyanyi Henry Super Junior pernah menderita penyakit ini.

Henry berjuang dengan penyakitnya dari usia yang sangat muda.

(Polemik TMS Persebaya dan Bhayangkara FC, PSSI: Yang Mempermasalahkan Itu Orang yang Gak Ngerti)

7. Tak adil

Perasaan tak adil yang dilakukan oleh Agensi dapat membuat idol merasa depresi.

Hal ini dialami oleh member boygroup U-Kiss, Kiseop.

Kiseop merasa sangat gagal karena agensi tempatnya trainee nggak pernah memilihnya.

Bahkan dia menyerah selama dua bulan dan sering berpikir untuk bunuh diri.

Namun, niatan Kiseop megurungkan niatnya lantaran melihat sang ibu menangis.

8. Eksploitasi Seksual

Eksploitasi Seksual biasanya terjadi kepada idol wanita.

Hal ini dapat menyebabkan idol merasa depresi lantaran tertekan.

Eksploitasi Seksual terjadi pada aktris pemain drama "Boys Before Flowers".

Jang Ja Yeon mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri pada Maret 2009 lalu saat popularitasnya menanjak.

Hal ini dikarenakan Jang Ja Yeon dipaksa melayani total 31 pria sebanyak seratus kali untuk memberikan kepuasan seksual.

Fakta tersebut diperoleh dari sebuah dokumen yang ditulis oleh aktris yang mengakhiri hidupnya di usia ke-26 itu kepada teman-temannya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved