Dibuang di Teras Rumah, Bayi Mungil di Lamongan Bikin Geger dan Jadi Rebutan Warga
Datangnya alias buah hati sangat didambakan hampir semua pasangan suami istri. Tapi orang tua ini malah membuang bayinya hingga bikin geger.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Datangnya anak alias buah hati sangat didambakan oleh hampir semua pasangan suami istri.
Untuk bisa mendapatkan keturunan, bahkan tak jarang pasutri melakukan berbagai upaya .
Tapi faktanya, ternyata masih saja ada orang tua yang tega berbuat kejam, membuang anak yang baru dilahirkan. Tidak menginginkan bayi tanpa dosa tersebut.
Ini seperti terjadi di Dusun Alang-alang, Desa Karangbinangun, Kecamatan Karangbinangung, Kabupaten Lamongan.
Rabu (3/1/2018) warga setempat digegerkan dengan ditemukannya bayi tanpa pakaian dan hanya beralaskan handuk bekas di teras rumah Ibnu Aksan, sekitar pukul 05.30 WIB.
Kakek ini 3 Hari Sekali Gagahi Siswi SMP, Aksi Bejatnya Tak Sengaja Terbongkar Ibu Korban
Lahir Sendiri, Kasus Penemuan Bayi di Sungai Brantas Masih Gelap
Bayi berjenis laki-laki itu ditemukan pemilik rumah saat pagi hari ia hendak beranjak hendak keluar rumah.
Ia dikagetkan dengan adanya suara tangisan bayi yang muncul dari teras kiri rumahnya.
"Padahal di rumah kami tidak ada anak kecil. Tapi ada tangisan anak kecil," kata Aksan kepada penyidik, di Mapolsek setempat.
Saat melihat arah tangisan barang, saksi dikagetkan dengan adanya bayi bayi laki-laki dalam keadaan hidup dan tidak memakai baju dan beralaskan handuk warna biru garis-garis putih.
Di permukaan handuk itu terdapat bercak darah.
Pemilik Rental Mobil ini Diculik dan Dibuang di Hutan Lamongan, Kondisinya Tragis saat Ditemukan
Melihat itu, Aksan langsung memanggil anggota keluarganya untuk menolong bayi malang tersebut.
Seketika itu juga banyak warga yang berdatangan ke rumah Aksan untuk melihat bayi yang dibuang di rumahnya.
Bahkan ada yang berusaha langsung membawa bayi itu. Ada yang baru sekedar berharap bisa mengadopsinya.
"Aduh ... lucunya anak ini. Saya mau menjadikannya anak angkat," ucap seorang warga.
Tak hanya kaum hawa, ada juga bapak-bapak yang datang dan meminta bayi itu untuk dirawat dan dijadikan anggota keluarganya.
Akui yang Kirim Surat ke Ahok Adalah Siswinya, Kepala Sekolah di Lamongan Ini Ungkap Fakta Menohok
Sementara itu, polisi saat ini masih melakukan penyelidikan untuk memburu jejak pelaku pembuang bayi malang itu.
"Belum ditemukan siapa orang tua pembuang bayi itu," tegas Kapolsek Karangbinangun AKP Hakim.
Untuk sementara, sambil pihaknya melakukan pengembangan penyelidikan, bayi tak berdosa itu dititipkan dan dirawat di Puskesmas Karangbinangun.
Menurut Hakim, dari keterangan petugas Puskesmas, bayi itu diperkirakan lahir lima hari lalu.
Ciri-ciri bayi, panjangnya5,1 centimeter dengan berat 3, 4 kilogram.
"Bayinya sementara dibawa ke Puskesmas Karangbinangun untuk dilakukan perwatan, " tegasnya.
Usut Kasus Jual Beli Organ yang Hebohkan Kota Malang, Penerima Ginjal Ita Diana Diperiksa Polisi
Hakim berharap pada masyarakat yang barangkali mancurigai seseorang bisa melaporkannya ke polisi.
Sementara itu, banyak warga yang bermaksud untuk mengambil atau mengadopsi anak tersebut.
Namun sejauh ini petugas dan juga pihak penyidik belum bisa melepasnya karena masih dalam proses penyelidikan.
Ada berbagai kemungkinan, bayi itu nanti apakah ada yang tahu dan dirawat keluarganya sendiri atau diadopsi orang. (Surya/Hanif Manshuri)