Aneh, Aniaya Bayinya Hingga Tewas, Pria Ini Malah Teriak-teriak Saat Akan Diperiksa Kejiwaannya
Usai aniaya bayinya hingga tewas, pria ini diperiksa polisi. Aneh, saat diperiksa, pelaku malah teriak-teriak.
Penulis: Fatkhul Alamy | Editor: Januar
SURABAYA - Sebuah kasus penganiayaan baru-baru ini menghebohkan masyarakat.
Penganiayaan itu terjadi di Surabaya.
Peristiwa itu membuat heboh, karena korbannya adalah seorang bayi mungil.
Sedangkan, yang menjadi pelakunya adalah sang ayah.
Baca: Jelang Pendaftaran Paslon, Puluhan Pendukung Banjiri Kantor DPD PDIP Jatim
Baca: Pendaftaran Bakal Pasangan Calon di KPU Jatim, Jalan Tenggilis Surabaya Diberlakukan Pengalihan Arus
Kondisi bayi itu sangat mengenaskan saat ditemukan oleh kakak ipar korban.
Baru-baru ini pelaku Panji Andi Saputro (30) telah ditangkap oleh polisi.
Tim penyidik Polsek Tambaksari Surabaya pelaku menjalani pemeriksaan psikologi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Rabu (10/1/2018) siang ini.
Kapolsek Tambaksari Surabaya, Kompol Prayitno mengatakan, penyidik masih kesulitan mengungkap motif Panji yang tak lain ayah yang tega mengahabisi nyawa anak kandungnya sendiri, Gio Rosid Mawardi (16 bulan).
Baca: Polsek Wonokromo Menangkap Pencuri Sepeda Angin di Taman Bungkul Surabaya
Baca: Amankan Hari Terakhir Pendaftaran Pilgub Jatim, Polrestabes Surabaya Terjunkan 450 Personel
Pelaku Panji, kata Payitno, selalu bungkam saat diperiksa dan ditanya penyidik Unit Reskrim.
Bahkan, pelaku sempat berpura-pura seperti orang tidak waras.
"Kami masih terus melakukan penyidikan, tapi pelaku selalu diam kalau ditanya. Belum tahu mengepa begitu, kami sudah bawa pelaku ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk tes psikologi. Bagimana kejiwaanya," kata Prayitno, Kamis (10/1/2018).
Saat mau di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, lanjut Prayitno, pelaku sempat teriak-teriak seperti orang tak waras. Tapi guna membuktikan itu, pelaku dilakukan tes psikologinya.
Baca: Alamak, 8 Seragam Unik di Dunia Ini Bikin Geleng-gelang Kepala, Jangan Ngeres Lihat No 6!
Baca: Unik! Intip Foto-foto Gurun Sahara, Tempat Terpanas di Dunia yang Tengah Tertutup Salju Tebal
Dari hasil tes kejiwaan RS Bhayangkara itu, tutur Prayitno, nanti akansiketahui apakah benar pelaku ini tidak waras.
Diberitakan sebelumnya, pelaku Panji tega melakukan penganiayaan terhadap anak kandungnya, Gio
Rosid Mawardi (16 bulan) di rumahnya Jl Ploso Timur VIA, Tambaksari, Surabaya, Rabu A Tambaksari Surabaya, Rabu (9/1/2018) malam.