TNI Makan Donat di TV Berbuntut Panjang, Felicya Angelista Dilaporkan, ‘Dahsyat’ Bakal Dihentikan?
Donat diikat pada tali, dan berada pada posisi tergantung, namun tempat untuk ujung lainnya tali diikatkan pada sepatu Faby Marcelia dan Felicya
Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
Tapi rupanya, kasus ini berbuntut panjang.
Organisasi masyarakat (Ormas) Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) melaporkan pembawa acara Dahsyat RCTI, Felicya Angelista ke Polda Metro Jaya, Minggu (21/1/2018) malam.

Ketua Infokom Pekat IB, Sosialisman Hidayat Hasibuan menerangkan, tayangan "Dahsyat" dianggap merugikan masyarakat.
(33 Tahun Jadi Pembantu di Timur Tengah, Wanita Ini Akhirnya Pulang, Reaksi Majikannya Bikin Nangis)
"Jangankan TNI, masyarakat biasa saja tidak boleh diperlakukan seperti itu. Pelecehan sekali," ujar Lisman di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, dikutip dari Tribunnews.
Laporan Lisman terdaftar pada LP/393/1/2018/PMJ/Dit. Reskrimum. Felicya diduga melakukan kejahatan terhadap kesopanan yang tercantum dalam Pasal 282 ayat 2 KUHP.

Selain melaporkan ke polisi, ucap Lisman, ia beserta anggota Pekat lainnya, berniat untuk mengadukan ke Komisi Penyiaran Indonesia.
"Besok ke KPI biar dihentikan. Kalau ke Polda terkait hukumnya," ujar Lisman.
(Berencana Bakal Comeback, Adik Ha Ji Won, Jeon Tae Soo Dikabarkan Meninggal Dunia)
Lisman membantah ada pesanan dari oknum tertentu.
Menurutnya, desakan untuk melaporkan peristiwa itu, datang dari kader Pekat di seluruh Indonesia.
"Ada desakan dari DPD karena TNI instrumen negara," ujar Lisman.