Fenomena Super Blood Moon yang Cuma 100 Tahun Sekali Bisa Dilihat di Jawa Timur! Catat Waktunya
Pastikan kamu luangkan waktu pada Rabu (31/1/2018) petang. Pasalnya, pada saat itu, bulan menunjukkan tiga fenomena sekaligus.
Pengamatan fenomena alam ini tentu lebih menarik bila dilakukan bersama-sama.
Sebab itu, beberapa tempat di Jakarta akan dibuka dan bisa menjadi pilihan untuk menikmati pemandangan langka ini.
Mereka adalah Observatorium Bosscha, Planetarium Jakarta, Taman Mini Indonesia Indah, Museum Fatahillah, Setu Babakan Kampung Betawi, serta Bukit Tinggi.
"Selain itu (super blue blood moon) juga akan diamati di 21 titik pengamatan hilal yang biasa kami lakukan pengamatan di sana. Bahkan, di Makassar juga akan ada nonton bersama fenomena super blue blood moon," sambung Dwikorita.
(Mahar Rp 470 Miliar, Tottenham Hotspur Siap Boyong Lucas Moura dari PSG)
Namun, jangan sedih jika Anda terlalu sibuk dan tak bisa mengamati fenomena tersebut secara langsung.
Cukup siapkan kuota internet untuk melihat tiga fenomena alam itu di situs BMKG atau di akun Youtube BMKG.
Sementara itu, Kepala Pusat Seismologi Teknik Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Jaya Murjaya, berkata bahwa fenomena langka ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi.
Dengan begitu, mitos yang berkembang seputar gerhana dapat tergantikan dengan penjelasan ilmiah.
"Ini fenomena alam yang secara alamiah sudah bisa diprediksi. Jangan dikaitkan dengan mitos-mitos, seperti ibu hamil harus masuk ke kolong tempat tidur. Ini adalah pendidikan ilmiah yang bisa diedukasi ke masyarakat," tegas Jaya.
(Ricuh, Panitia Lombok Marathon 2018 Ditagih Medali dan Kaus, Peserta: Ini Event Terburuk)
Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di Kompas.com dengan judul "Super Blue Blood Moon" di Langit Indonesia, Catat Waktu dan Tempatnya