Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

5 Fakta Meninggalnya Cawagub Kaltim Nusyirwan Ismail, Sempat Alami Koma hingga Pingsan Saat Kampanye

Calon wakil gubernur Kalimantan Timur, Nusyirwan Ismail meninggal dunia pada Selasa (27/2/2018) kemarin. Berikut 5 faktanya.

Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Agustina Widyastuti
DOK/TRIBUN KALTIM
Nusyirwan Ismail 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM - Kabar duka datang dari dunia politik Indonesia.

Calon wakil gubernur Kalimantan Timur, Nusyirwan Ismail meninggal dunia pada Selasa (27/2/2018) kemarin.

Nusyirwan Ismail menghembuskan napas terakhir di kamar IPI ICU -ICCU ruang Sakura RSUD AW Sjahranie, Kota Samarinda.

Antara Sriwijaya FC dan Persebaya, Joko Susilo Berharap Tim ini yang Dihadapi Arema FC di Semifinal

Almarhum akan dimakamkan di TPU Jalan Abul Hasan (28/2/2018).

Selama proses pemakaman berlangsung, dipastikan Jalan Basuki Rahmad hingga Jalan Abul Hasan akan ditutup.
Meninggalnya Nusyirwan Ismail tentunya mengejutkan banyak pihak.

Dilansir dari beberapa sumber artikel, berikut fakta meninggalnya Nusyirwan Ismail.

Gagal Lolos ke Semifinal, Pelatih Mitra Kukar Akui Timnya Kesulitan Hadapi Permainan Apik Arema FC

1. Kabar beredar melalui media sosial

Kabar meninggalnya Nusyirwan pertama kali berhembus melalui media sosial.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Doni, staf humas protokol Pemkot Samarinda. "Meninggal pukul 12.32 Wita," ujar Doni, Selasa dikutip dari Kompas.com.

2. Pingsan saat berkampanye

Nusyirwan sempat menjalani beberapa aktivitas sebelum meninggal dunia.

Dilansir dari TribunKaltim.com,Nusyirwan sempat berkampanye di Muara Muntai, Kutai Kartanegara pada Jumat (23/2/2018).

Saat itulah, Nusyirwan jatuh pingsan akibat kelelahan.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Tinjau Mobil Baru Pemadam Kebakaran, Ini yang Dilakukan

Sebelumnya, Nusyirwan mendampingi cagub pasangannya, Andi Sofyan Hasdam melakukan perjalanan sungai dari Samarinda menuju Kabupaten Mahakam Ulu pada Rabu (21/2/2018),

Kamis (22/2/2018) malam, pasangan dengan akronim AnNur ini bersua dengan masyarakat Desa Jantur, Kecamatan Muara Muntai, Kabupaten Kutai Kartanegara.

3. Alami stroke

Kelelahan ketika berkampanye menjadi penyebab utama pecahnya pembuluh darah Calon Wakil Gubernur Kaltim, Nusyirwan Ismail.

Dilansir dari TribunKaltim.com, keterangan medis yang disampaikan dr Rachim Dinata, SpS, Direktur RSUD AW Syahranie Samarinda, Sabtu (24/2/2018), Nusyirwan Ismail diindikasikan mengalami stroke akibat pecahnya pembuluh darah.

Operasi mengeluarkan gumpalan darah akibat pecahnya pembuluh darah di bagian kepala telah dilakukan tim dokter.

Astaga, Dosen Wanita ini Jadi Penyebar Berita Hoaks di Media Sosial

Pihak keluarga, Muhammad Dedi Pratama mengatakan, Nusyirwan memiliki riwayat hipertensi.

"Bapak punya riwayat hipertensi, saya biasa menemani cek ke rumah sakit. Karena lagi musim kampanye, jadi kelelahan akhirnya pingsan beberapa hari lalu," tutur pihak keluarga, Muhammad Dedi dikutip dari Kompas.com

4. Sempat alami koma empat hari

Sebelum menghembuskan napas terakhir, Nusyirwan sempat alami koma selama empat hari.

Dilansir dari Kompas.com, Nusyirwan mengalami koma karena adanya gumpalan darah di bagian kepala akibat pecahnya pembuluh darah.

Melaju ke Semifinal Piala Gubernur Kaltim 2018, Pelatih Arema FC Khawatirkan Hal Ini pada Pemainnya

5. Sofyan Sempat mau mundur

Sofyan Hasdam mengaku sempat berpikiran tak mau maju lagi dalam kontestasi Pilkada 2018, sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya Nusyirwan.

Andi Sofyan Hasdam saat dihubungi Tribun Kaltim pun buka‑bukaan, bahwa sejak meninggalnya cawagub yang sudah bersama‑sama berjuang melewati kampanye yang belum genap dua minggu tersebut.

Bahkan, menurut Ayub, Cagub Sofyan Hasdam sempat menyatakan tidak ikut lagi dalam kontestasi Pilgub Kaltim demi kebersamaan.

Kisah Pilu Gadis SMA Hamil 5 Bulan Usai Dipacari 2 Pria hingga Tanda Makhluk Halus Ada di Dekat Kita

Hanya saja, istri almarhum (Nusyirwan Ismail) minta agar tetap meneruskan.

Tak mau menyia‑nyiakan keinginan Nusyirwan yang telah berpulang menjadikan Kaltim sebagai provinsi yang direncanakan Sofyan‑Nusyirwan, membuat dirinya kembali bangkit untuk
maju sebagai Cagub Kaltim.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved