Tetap Yakin Meski Anaknya yang Hidrosefalus Divonis Hidup Tak Lama Lagi, Retno Wilis Sampaikan Ini
Memiliki anak yang sehat dan cerdas merupakan harapan setiap orang tua.
Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Edwin Fajerial
"Tapi memang jujur, pas pertama liat muka dia, dihati ini dah terbersit ya Allah kasihlah dia panjang umur, dia sehat sama kami, saya ikhlas ngerawatnya, apapun keadaan dia nanti saya ikhlas, kita mandang matanya namanya anak kita, kaya apa ya kita liatnya pokoknya kita nggak mau dia kenapa-kenapa lagi udah walau dia sakit kek gini," uajar Retno.
Dari awal liat ia melihat mata Aqila, doa terbersit dengan sendirinya di hati Retno.
Meskipun banyak dari orang disekitarnya berkata untuk mengikhlaskan, Retno tetep optimis.
"Ni pesan juga untuk orang-orang tua yang lain, semakin kita nggrundel semakin bertambah beban kita rasanya, kalau kita ikhlas minta ketenangan hati insyaAllah kita nggak merasa terbebani, 1 tahun 7 bulan ini juga kami jarang tidur malam, sampai ada orang yang bilang ih mamak Qila ya anak kayak gitu kok dipertahanin, kenapa orang ini saya yang jalanin, nggak usah dipikirkan malu punya anak kayak gini," pesan Retno.
"Dengan adanya dia (Aqila) kita ingat kesalahan kita yang lalu, jadi lihat dia kita takut lagi buat dosa kan, dia ajak kita bangun malam berarti o anak ini suruh kita sholat malam, ambil baiknya dan hikmahnya aja kek gitu," pungkas Retno.