Sidak Komisi 3 DPR RI, Gedung Kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak Surabaya Dinilai Kurang Layak
Kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak Surabaya kedatangan Anggota Komisi III DPR RI, Adies Kadir, Kamis (8/3/2018).
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak Surabaya kedatangan Anggota Komisi III DPR RI, Adies Kadir, Kamis (8/3/2018).
Saat itu, Adies menyidak pelayanan dan pemohon paspor yang tengah mengantre di sana.
Politisi Partai Golkar itu sempat mengkritisi pelayanan di ruang tunggu pengambilan paspor.
Tahu Hamil Bayi Kembar Tiga, Pasangan Suami Istri di Surabaya ini Langsung Ikut Komunitas Triplet
Kata Adies, harus ada perbaikan di tempat pengambilan paspor.
Sebab, Adies menilai ruang tunggu di sana masih terasa panas dan tidak nyaman.
"Harusnya ada atap yang menutup, biar lebih nyaman. Pasang AC juga agar lebih nyaman saat menunggu antrean,” ungkap Adies pada Kakanim Kelas 1 Tanjung Perak Surabaya, Romi Yudianto.
Bahkan, Adies menilai gedung tersebut kurang layak untuk dijadikan kantor pelayanan bagi para pemohon paspor.
Menurutnya, ketidaklayakan gedung diperkirakan hanya bisa bertahan sekitar dua tahun.
Sering Hadiri Majelis Al Quran, Gus Ipul Ungkapkan Alasannya
Adies mengungkapkan, kondisi gedung kantor imigrasi yang berlokasi di Jalan Darmo Indah Surabaya itu telah berulang kali direnovasi.
Bahkan, setiap sudut kantor sempat ditambal sulam.
“Nanti kami akan beri masukan pada Menteri Hukum dan HAM terkait masalah gedung ini, kami perlu untuk memikirkannya,” lanjutnya.
Kendati demikian, Adies mengatakan pelayanan yang diberikan Kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak Surabaya cukup memuaskan.
Peringati Hari Perempuan Sedunia, Ridwan Kamil Sebut Risma sebagai Contoh Perempuan Zaman Now
Menurutnya, pelayanan di Kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak Surabaya menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Pasalnya, dalam pelayanannya dilengkapi sistem online yang berbasis komputerisasi.
“Sudah tak ada lagi calo sekarang, baik di dalam maupun luar, mayoritas pemohon mengaku sudah tak ada lagi calo. ini menandakan pelayanan pada pemohon semakin baik, tak ada lagi ruang bagi calo,” tutupnya.