Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tak Lagi 'Tetot-Tetot', Area Zebra Cross di Surabaya Bakal Diiringi Lagu Tradisional

Dinas Perhubungan Kota Surabaya lakukan inovasi di layanan lalu lintas, satu di antaranya di area penyeberangan jalan.

Penulis: Nurul Aini | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM/NURUL AINI
Area Penyeberangan orang Jalan Yos Sudarso Surabaya 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini.

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dinas Perhubungan Kota Surabaya lakukan inovasi di layanan lalu lintas, satu di antaranya di area penyeberangan jalan.

Pemkot Surabaya sudah membuat lampu lalu lintas di setiap area zebra cross alias penyeberangan orang.

Setiap orang yang akan menyeberang bisa menekan tombol tanda lampu merah agar pengendara berhenti sejenak.

Tak hanya lampu, hal itu juga diiringi suara peringatan yang biasanya membuat siapapun 'bangun'.

Bila kamu mengamati, akan ada suara peringatan 'tetot-tetot' layaknya terompet setiap ada yang hendak menyeberang di Zebra Cross di kawasan Surabaya.

Namun kini, pengendara bisa dibuat lebih rileks dengan diputarnya musik lagu-lagu daerah saat masa orang menyeberang jalan.

(Kunjungi Jember, Puti Soekarno Janjikan Peningkatan Infrastruktur Untuk Ponpes di Jatim)

Seperti di jalan tunjungan suara tetot tetot yang biasanya terdengar saat tombol penyeberangan jalan diganti dengan lagu rek ayo rek.

Kepala bidang lalu lintas Dishub Surabaya, Robben Rico mengatakan inovasi tersebut dilaksanakan untuk mengurangi gangguan lingkungan, terutapa polusi suara.

Hal ini bahkan sempat dilaporkan oleh warga.

"Kedepan juga di kawasan lain akan diganti dengan lagu-lagu. Tapi yang beda lagunya," kata Robben, senin (12/3/2018)

Dia menyebut, ada banyak lagu Suroboyo yang pantas untuk diperkenalkan melalui suara peringatan orang menyeberang jalan.

Lagu-lagu tersebut antara lain seperti semanggi suroboyo, gebyar-gebyar dan lagu lain yang kental dengan surabaya.

Selain itu akan diperdengaekan pula suara himbauan untuk tertib lalu lintas.

"Selain lagu ada pula suara himbauan, agar pengguna jalan secara terus menerus diingatkan pada aturan. Secara terus menerus kami yakin itu dapat mensugesti masyarakat," kata Robben

(Elektabilitas Khofifah-Emil vs Gus Ipul-Mbak Puti Cuma Beda 0,5 Persen! Begini Survei dari Kompas)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved