Wangiri, Modus Penipuan Berkedok Panggilan Luar Negeri Ini Muncul Lagi, Begini Cara Menghindarinya
Modus penipuan ini diketahui telah memakan cukup banyak korban dan bukan hanya terjadi di Indonesia. Bagaimana menghindarinya?
Dilansir KompasTekno dari Economist, Minggu (1/4/2018), pada 2002 silam, Jepang dilanda badai scam missed call besar-besaran sampai-sampai operator seluler di sana kewalahan menangani fenomena ini.
Dari sinilah istilah wangiri kemudian muncul dan digunakan sampai sekarang.
Dulu Pernikahan Dininya Hanya Bertahan 2 Tahun, Kini Artis Ini Harmonis 9 Tahun dengan Pria Lain
Berdasarkan keterangan dari salah satu operator seluler di Jepang, wangiri merupakan skema penipuan yang menargetkan pengguna ponsel secara acak.
Pelaku membuat ribuan panggilan random pada nomor ponsel di berbagai negara hanya dengan sekali dering alias missed call.
Pelaku memanfaatkan perilaku manusia yang kecanduan telepon seluler kala itu.
Dengan begitu, diharapkan ada korban yang penasaran dengan missed call ini kemudian melakukan panggilan balik.
Dulu Diejek Ikan Paus, Transformasi Penampilan Wanita Ini Bikin Melongo, Rahasianya Tak Disangka
Di sinilah kemudian pelaku menguras korban.
Jika korban melakukan panggilan balik pada nomor tersebut, korban akan dikenai tarif premium sehingga tagihan teleponnya akan membludak.
Tagihan inilah yang kemudan masuk ke kantong si pelaku.
3 Tahun Pasca Olga Syahputra Meninggal, Kehidupan Mak Vera Asistennya Berubah, Jualan Cumi dan Bakso
Terjadi di Indonesia
Modus penipuan ini ternyata terjadi juga di Indonesia.
Akhir-akhir ini sejumlah pengguna ponsel melaporkan telah mendapat missed call dari nomor luar negeri yang tak dikenal.