Pilgub Jatim 2018
Ikut Menangkan Gus Ipul-Mbak Puti, Caleg dari PDIP Wajib Bagikan Brosur di 500 Rumah Warga
PDIP) Kota Surabaya mewajibkan calon legislatif DPRD di Pemilu 2019 membagi brosur Gus Ipul-Mbak Puti ke rumah-rumah warga.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dalam pergerakan pemenangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim, Siadul PDI Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya mewajibkan calon legislatif DPRD di Pemilu 2019 untuk ikut bergerak melakukan pemenangan.
Salah satu upaya yang diwajibkan adalah dengan membagi brosur Gus Ipul-Mbak Puti ke rumah-rumah warga.
Aksi Koboi Pengendara Xenia di Kota Malang Makan 7 Korban, Polisi Ungkap Fakta Mencengangkan
“Kami wajibkan, setiap caleg membagi brosur Gus Ipul-Mbak Puti, di 500 rumah warga. Waktunya hanya 3 hari,” kata Whisnu Sakti Buana, Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Selasa (1/5/2018).
Salah satu caleg PDIP untuk DPRD Kota Surabaya wilayah timur yang sudah melakukan aksi itu adalah Anas Karno.
“Saya bergerak dengan semua tim. Sejak jam 08.00-11.00 pagi (pukul 08.00-11.00 WIB), saya dapat 80 rumah,” kata Anas Karno.
Ia bergerak dari kampung ke kampung Kelurahan Nginden Jangkungan, Kecamatan Sukolilo untuk mengenalkan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno.
Mantan Ketua KPK Minta Warga Muhammadiyah Tak Pilih Pemimpin Karena Sogokan
Dalam kunjungan itu, Anas Karno juga melakukan edukasi kepada pemilih. Ia mengingatkan warga agar datang ke TPS pada 27 Juni 2018 mendatang.
“Saya ingatkan jangan sampai golput,” ungkap Anas Karno.
Whisnu Sakti menjelaskan, semua kunjungan itu harus dilaporkan dalam dokumen foto dan data lain termasuk nama serta alamat pemilik rumah yang dikunjungi.
“Semua caleg harus mengenalkan Gus Ipul-Mbak Puti, menjelaskan program-programnya termasuk pendidikan gratis pada warga, lalu mengajak memilih nomor 2, kemudian memberikan brosur,” jelas Whisnu.
10 Foto Richard Kyle, Model Ganteng Pecinta Alam yang Berlibur Bareng Jessica Iskandar di Bali
Keputusan itu, kata dia, merupakan tindak lanjut dari briefing Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kepada jajaran PDIP se-Jawa Timur, Sabtu (28/4/2018) lalu di Surabaya.
Minggu (29/4/2018) malam, Whisnu mengumpulkan semua jajaran pengurus PDIP tingkat kota, kecamatan, dan seluruh calon legislatif yang terjaring.
“Saya sampaikan pada semua, ini perintah Ketua Umum. Hanya satu kata: jalankan! Sampai tuntas. Alhamdullilah, semua teman menyambut antusias, semangat, dan gembira,” kata Whisnu.
Senin malam, seluruh bahan kampanye dibagikan kepada semua caleg.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI ini Berkomitemen Menangkan Gus Ipul - Puti, Begini Caranya. . .
“Kawan-kawan harus menyelesaikan tugasnya, mulai 1 Mei yang kebetulan hari libur nasional. Berakhir 3 Mei,” kata Whisnu.
Batas waktu itu ditetapkan karena daftar calon legislatif DPRD Kota Surabaya untuk Pemilu 2019 yang terjaring harus sudah tuntas awal Mei.
“Setelah itu kami harus menyetor ke DPD PDI Perjuangan Jawa Timur,” kata Whisnu.
Di kursi DPRD Kota Surabaya, terdapat 50 kursi.
Hijabers dari Mojokerto Ikut Rayakan May Day di Surabaya, Teman-teman Ikut, Saya Ya Ikut
Semua slot calon legislatif akan diisi penuh oleh PDIP.
“Kalau satu orang caleg mengunjungi 500 rumah, maka akan diperoleh angka 25.000 ribu rumah. Dalam tiga hari harus tuntas,” kata Whisnu.
Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:
YouTube:
Instagram: