Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Serangan Bom di Surabaya

Ramai Aksi Teror Bom, 9 Langkah Cegah Terorisme di Masyarakat Berikut Perlu Kalian Tahu!

Aksi teror bom menghantui masyarakat, berikut 9 langkah cegah terorisme dan kriminal di masyarakat yang perlu kamu tahu.

Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Agustina Widyastuti
kolase tribunjatim
Ledakan bom di Surabaya 

TRIBUNJATIM.COM - Belakangan ini, aksi teror bom menghantui masyarakat Surabaya.

Seperti yang diketahui, teror bom terjadi di Surabaya pada Minggu (13/5/2018).

Pengeboman terjadi di 3 gereja yang terletak di Surabaya.

Ada tiga bom yang meledak di tiga gereja Surabaya yaitu Gereja Santa Maria Tak Bercela Ngagel, Gereja Kristen Indonesia Diponegoro, dan Gereja Pantekosta Arjuna.

Fakta Baku Tembak Terduga Teroris dengan Densus 88 di Manukan, Mencekam hingga Risma Datangi TKP

Belum usai, ledakan bom kembali terjadi di Rumah Susun Wonocolo, Sidoarjo pada pukul 20.30 WIB.

Tak lama, bom juga meledak di Mapolrestabes Surabaya di Jalan Sikatan Surabaya pada Senin (14/5/2018) pukul 08.50 WIB.

Kejadian teror yang terjadi mewajibkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.

Dinas Perhubungan Surabaya membagikan 9 langkah cegah terorisme dan kriminal di masyarakat melalui Instagram stories.

4 Pengakuan Simpatisan ISIS, Terkuak Kehidupan Tak Terduga di Suriah, Wanita Dianggap Pabrik Anak

Berikut beberapa 9 langkah yang wajib diketahui!

1. Waspada orang asing

Waspada dengan orang luar yang bukan warga setempat atau yang sudah lama meninggalkan kampung halaman.

Perhatikan gerak-gerik dan perilaku mereka.

Jika terlihat mencurigakan, laporkan kepada aparat lingkungan dan keamanan lalu telepon 112.

Menangis hingga Tak Mampu Berdiri, Ekspresi Risma saat Dengar Polrestabes Surabaya Dibom Bikin Sedih

2. Kumpulkan data penduduk musiman

Kumpulkan data warga perumahan, penduduk musiman, pendatang, orang asing yang tinggal di kos atau kontaran.

Serahkan data kepada ketua RT dan RW.

3. Cari informasi terkait aktifitas mencurigakan

Jika ada aktivitas yang tidak melibatkan masyarakat setempat, mohon bantuan RT/RW untuk mencari informasi tentang tujuan pertemuan.

Ternyata Teroris Manukan Punya Hubungan Seperti Ini dengan Teroris Rusunawa Wonocolo, Nggak Nyangka!

4. Amati situasi

Amati situasi dan kondisi di luar kebiasaan masyarakat setempat.

Sehingga sejak dini dapat diantisipasi pencegahannya.

5. Melaporkan tamu

Wajibkan warga melaporkan tamu yang bermalam atau menginap 1x24 jam kepada RT/RW setempat lengkap dengan kartu identitas.

Tak Hanya di Polrestabes Surabaya, 5 Kantor Polisi Ini Juga Pernah Alami Teror Bom Serupa

6. Jalin komunikasi

Jalin komunikasi dengan camat atau lurah untuk saling koordinasi monitor perkembangan situasi di wilayah.

7. Aktifkan kembali program swadaya masyarakat

Aktifkan kembali program swadaya masyarakat seperti PAM Swakarsa, siskamling, dan forum kemitraan polisi masyarakat yang terkait pengawasan lingkungan.

Wow! Saat Geledah Rumah Pengebom Polrestabes Surabaya, Ditemukan Bom Pipa dengan Jumlah Segini

8. Laporkan kejadian yang mengganggu

Laporakan kejadian yang menggangu keamanan, ketentraman, dan ketertiban umum kepada lurah/camat atau kepada polsek dan koramil.

Hubungi 112 segera.

9. Laporakan 112

Apabila terjadi keadaan darurat dan bencana serta hal yang mencurigakan di lingkungan, segera laporkan dan hubungan 112.

Terduga Teroris di Dukuh Pakis, Suami Jarang Sosialisasi, Istrinya Suka Pakai Ini Saat Keluar Rumah

9 langak cegah terorisme dan kriminal
9 langak cegah terorisme dan kriminal ()

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram:

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved