Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gelar Reka Ulang, Terungkap Cara Santri Madura Kalahkan 2 Begal, Cukup Lakukan Gerakan Sederhana Ini

Reka ulang pun digelar. Akhirnya terungkap cara santri Madura ini kalahkan 2 begal. Gerakannya sederhana

Penulis: Januar | Editor: Januar
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Mohamad Irfan Bahri alias MIB, korban begal yang bacok pelaku di jembatan Summarecon Bekasi. 

Irfan kemudian mundur dan mengayunkan lagi celurit.

Baca: Zebra Technologies Dukung Perusahaan Enterprise Perkuat Operasi Ritel Omnichannel dan Pergudangan

Tampak seorang petugas kemudian menanyakan posisi pelaku saat Irfan berhasil mengambil celuritnya.

Rupanya, saat celurit itu direbut Irfan, pelaku begal tersungkur ke jalan dan langsung dilumpuhkan oleh Irfan menggunakan celurit yang ia pegang.

Jadi saat pelaku hendak menebas celurit, Irfan menangkisnya dengan lengan kiri hingga tersungkur.

Baca: Berangkat Kerja, Driver Ojek Online Terima Kenyataan Pahit, Seluruh Keluarganya Tewas Mengerikan

Nah saat itulah, ia berhasil merebut celurit dari pelaku yang tidak berdaya dan mengayunkan celurit ke arah pelaku.

Video itu menjadi viral karena aksi heroik Irfan yang berhasil menangkis pelaku menggunakan lengan kiri dan melumpuhkannya.

Dapat Penghargaan

Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota memberi penghargaan kepada Mohamad Irfan Bahri (MIB) dan Ahmad Rafiki (AR), dua pemuda yang melawan aksi pembegalan di Jembatan Layang Sumareccon Bekasi, Rabu (23/5/2018) lalu.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto mengatakan, penghargaan tersebut diberikan atas keberanian dan kemampuan keduanya dalam melawan kejahatan.

"Ini dilakukan untuk memberikan apresiasi atas keberanian dan kemampuannya melawan kejahatan. Kejahatan yang dilawannya ini bukan main-main, ini perampokan," kata Indarto di Lapangan Mapolres Metro Bekasi Kota, Kamis (31/5/2018).

Ia menjelaskan, keberanian keduanya dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat Bekasi dan anggota kepolisian untuk berani melawan tindak kejahatan.

Dengan penghargaan tersebut, kata Indarto, Irfan dan Rafiki diangkat menjadi warga kehormatan Polres Metro Bekasi Kota.

Ia akan mengundang keduanya dalam berbagai kegiatan yang dilakukan Polres Metro Bekasi Kota.

"Yang jelas, nanti di saat-saat kami ada kegiatan dan kebetulan mereka berada di sini, kami akan undang. Karena sekali lagi, mereka berdua itu memberikan inspirasi bagi Kota Bekasi," katanya.

Irfan dan Rafiki hampir menjadi korban pembegalan di Jembatan Layang Sumareccon Bekasi, Rabu malam lalu.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved