Semarak Ramadan 2018
Tak Semua Bisa Rasakan, Ustaz Abdul Somad Sebut Ciri Orang yang Dapat Lailatul Qadar, Siapa Saja?
10 hari terakhir Ramadan merupakan saat-saat yang penuh kebaikan dan keutamaan, serta pahala yang berlimpah. Malam Lailatul Qadar jadi paling dinanti.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM - Tak terasa bulan Ramadan telah memasuki hari ke-17.
Menginjak ke sepuluh hari terakhir, orang-orang biasanya meningkatkan ibadahnya.
Karena sepuluh hari terakhir bulan Ramadan merupakan saat-saat yang penuh dengan kebaikan dan keutamaan, serta pahala yang berlimpah.
Malam Lailatul Qadar menjadi yang paling dinanti di hari-hari ini.
Baca: Benarkah Puasa Sembuhkan Sakit Maag? Simak 6 Faktanya, Poin Terakhir Paling Penting Diperhatikan!
Dilansir dari berbagai sumber keislaman, Rasulullah SAW menjelaskan dalam salah satu surat alquran, bahwa di antara sepuluh hari itu terdapat satu malam yang apabila kita beribadah maka pahalanya sama dengan kita beribadah selama seribu bulan.
Allah berfirman:
"Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS. Al-Qadr: 3 – 5)
Namun tidak semua orang bisa merasakan adanya malam Lailatul Qadar tersebut.
Baca: Detik-detik Kecelakaan Michele Pirro di MotoGP Italia, Reaksi Valentino Rossi dan Kondisinya Kini
Lalu apa saja ciri-cirinya?
Menurut Ustaz Abdul Somad LC MA, ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar adalah adanya perubahan.
"Dulu pelit, tapi setelah bulan puasa jadi baik suka memberi, dulu bersahut-sahut azan dia nyantai aja. tapi setelah bulan puasa, 5 atau 10 menit setelah azan sudah teduduk di masjid. Itulah ciri dapat Lailatul Qadar," ungkap Ustaz Abdul Somad dalam rekaman video yang dibagikan di Youtube di menit ke 5.53.
Tanda-Tanda Orang yang sudah Mendapatkan Lailatul Qadar:
Tidak ada satu pun orang yang tahu kapan waktu terjadinya Lailatul Qadar, karena peristiwa itu merupakan rahasia Tuhan.
Hanya saja, Nabi Muhammad SAW memberikan saran agar mencari Lailatul Qadar di malam ganjil sepuluh hari terakhir bulan Ramadan.

Karena Lailatul Qadar berpeluang akan terjadi pada malam-malam tersebut.
Baca: Aisyah Bahar Meninggal Saat Tadarus dan Puasa Sunah, 3 Kisah Kematian Orang Ini Juga Bikin ‘Iri’