Donald Trump Jalani Kesepakatan Damai dengan Kim Jong Un, Ramalan Peramal Buta Ini Mulai Terbukti?
Amerika Serikat dan Korea Utara jalin kesepakatan soal perdamaian dan nukir. Ramalan peramal buta, Baba Vanga mulai terbukti?
Ketiganya menyimpulkan menghentikan seluruh kegiatan terkait nuklir di Korea Utara bisa dilakukan dalam waktu sekitar satu tahun.
Baca: Bola Bertema Piala Dunia Ini Jadi Viral, Netizen Sampai Diminta Tak Menendangnya Saat Membeli
Namun, jika tujuannya adalah memusnahkan semua persenjataandan teknologi nuklir Korea Utara maka waktu yang dibutuhkan adalah antara enam hingga 10 tahun.
Panjangnya proses denuklirisasi ini terutama terkait rumitnya negosiasi yang tentunya terus harus dilakukan usai pertemuan di Singapura.
"Kepastian semacam itu tak bisa dicapai hanya dengan janji Amerika atau kesepakatan di atas kertas. Semua membutuhkan sebuah periode untuk menumbuhkan kesetaraan dan saling membutuhkan," ujar Hecker.
Baca: Lama Tak Terdengar Kabar, Dimas Kanjeng Kembali Muncul, Pamerkan Uang Segepok Sampai Sebut Teroris
Ramalan peramal buta
Masyarakat Indonesia sudah mengenal nama sejumlah peramal.
Misalnya Ranggalawe, hingga Mama Laurent.
Sedangkan untuk para peramal dunia, juga dikenal sejumlah nama.
Misalnya Nostradamus, hingga Baba Vanga.
Baca: Cak Imin Yakin Safari C1nta Mampu Dongkrak PKB ke 3 Besar
Khusus, nama Baba Vanga, penujum buta asal Bulgaria ini memang cukup populer di dunia.
Dia dikenal punya sejumlah ramalan yang mendekati kenyataan.
Salah satu ramalannya yang tepat terjadi, adalah serangan teror menara WTC 9/11 dan petisi Brexit.
Maka itulah, dia sering dijuluki Si Nostradamus dari Balkan.
Baca: Maksudnya Bela Amien Rais yang Sering Kritik Pemerintah, Fahri Hamzah Terdiam Kena Komentar Netizen
Nah, sebelum meninggal di tahun 1996, Baba Vanga ternyata juga sempat merilis sejumlah ramalan untuk 2018.
Apa saja ramalan itu ?