Ngabuburit Sambil Berziarah di Wisata Religi Troloyo

 TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Kawasan wisata religi kompleks makam Troloyo Dusun Sidodadi, Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto selalu ramai didatangi pengunjung.

Pada bulan Ramadan ini para pengunjung biasanya mulai memadati area makam ketika menjelang berbuka puasa.

Mereka datang dari berbagai kota untuk berziarah. Pada musim mudik lebaran ini pengunjung dari Jakarta dan sekitarnya tampak memadati area makam Troloyo.

Mereka berziarah di Makam Syekh Jumadil Qubro.

Mulyono (56) warga pekerja di kawasan Troloyo mengatakan pengunjung mulai memadati area wisata religi Troloyo pada saat berbuka puasa.

Baca: Gurihnya Sambel Wader Untuk Berbuka Puasa, Catat Tempatnya

Banyak juga para peziarah itu menghabiskan waktu berziarah sembari Ngabuburit sembari menunggu berbuka puasa.

"Kalau pas magrib ramai pengunjung yang datang dari kota, parkirannya selalu penuh," ujarnya kepada Surya (Tribunjatim.com), Rabu (13/6/2018).

Menurut dia, para peziarah itu bahkan menggelar tikar di halaman parkir kawasan wisata religi Troloyo.

Mereka ramai-ramai bersama sanak kerabat dan keluarganya menanti berbuka puasa di area makam. Ada juga pengunjung menunggu berbuka puasa di pendopo di dalam area makam.

Setelah itu, pengunjung kembali masuk ke area makam Syekh Jumadil Qubro untuk berziarah.

Ramainya pengunjung di kawasan wisata religi Troloyo berlangsung hingga dini hari selesai sahur.

"Kalau subuh sudah sepi banyak pengunjung yang kembali pulang," ungkapnya.

Baca: Dulu Dihina, Evi Masamba DA2 Ternyata Diam-Diam Sudah Permak Wajah, Begini Penampilannya Sekarang

Kurniawan (45) warga Jababeka, Cikarang Bekasi Jawa Barat ini merupakan peziarah yang menyempatkan diri singgah ke wisata religi Troloyo. Dia bersama keluarganya selalu mampir ke Troloyo ketika hendak pulang ke kampung halamannya.

"Kebetulan saat mudik dari Bekasi ke Lumajang lewat jalur ini jadi sekalian mampir berziarah," tuturnya.

Menurut dia, jadwal mudik yang setiap tahun dilakukannya itu selalu tepat berada di kawasan ini ketika menjelang berbuka puasa.
Sambil berbuka puasa di dia beristirahat sejenak.

"Sekalian ziarah dan berwisata sambil istirahat sejenak sebelum lanjut lagi perjalanan," pungkasnya. (Surya/ Mohammad Romadoni).