Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gabriel Jesus hingga Rashford, Ini 5 Kandidat Peraih Mahkota Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2018

Berkaca pada tiga edisi Piala Dunia terakhir, pemenang Pemain Muda Terbaik selalu mampu berkontribusi terhadap gol yang diciptakan timnya.

Editor: Dwi Prastika
GLYN KIRK/AFP/JOE KLAMAR/AFP
Gabriel Jesus dan Marcus Rashford 

TRIBUNJATIM.COM - Penghargaan Best Young Player alias Pemain Muda Terbaik pada Piala Dunia menjadi salah satu yang paling dinanti, termasuk di Piala Dunia 2018.

Gelar Best Young Player akan diberikan kepada pesepak bola U-21 dengan performa paling impresif sepanjang turnamen.

Artinya, kandidat pemenang Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2018 di Rusia adalah pemain yang lahir pada 1 Januari 1997 atau setelah tanggal tersebut.

Baca: 4 Hewan yang Jadi Peramal Saat Piala Dunia, dari Gurita Legenda hingga Si Kucing Tuli

Berkaca pada tiga edisi Piala Dunia terakhir, pemenang Pemain Muda Terbaik selalu mampu berkontribusi terhadap gol yang diciptakan timnya.

Mulai dari Lukas Podolski (2006) dengan 3 gol, Thomas Mueller (2010) lewat 5 gol dan 3 assist, sampai Paul Pogba (2014) melalui 1 gol dan 2 assist.

Jadi, siapa yang akan melanjutkan jejak ketiga bintang belia di eranya tersebut?

Baca: Puasa Syawal - Niat, Keutamaan hingga Tata Cara dan Aturan agar Dapat Pahala Puasa Setahun Penuh

Berikut ini BolaSport.com (TribunJatim.com Network) menampilkan 5 kandidat peraih mahkota Pemain Muda Terbaik pada Piala Dunia 2018:

1. Gabriel Jesus (21 tahun)

Pemain Manchester City, Gabriel Jesus (kanan), merayakan gol yang ia cetak ke gawang West Ham United bersama Aymeric Laporte, pada laga Liga Inggris di London Stadium, London, 29 April 2018.
Pemain Manchester City, Gabriel Jesus (kanan), merayakan gol yang ia cetak ke gawang West Ham United bersama Aymeric Laporte, pada laga Liga Inggris di London Stadium, London, 29 April 2018. (BEN STANSALL/AFP)

Gabriel Jesus merupakan top scorer ketiga Manchester City pada Liga Inggris 2017-2018 dengan 13 gol.

Torehan tersebut cuma berada di bawah Sergio Aguero (21 gol) dan Raheem Sterling (18).

Sementara itu, di timnas Brasil, Gabriel Jesus adalah anak kesayangan pelatih Tite.

Baca: Kisah Penyerang Baru MU Alexis Sanchez, Mulai Jadi Buruh Cuci Mobil hingga Pemain Bergaji Tertinggi

Jesus mampu membuat Roberto Firmino, yang lebih senior 5 tahun darinya, menjadi penghangat bangku cadangan.

Tite menjadi pelatih yang memberikan debut kepada Jesus di tim senior Brasil pada September 2016.

Dalam partai debutnya, Jesus langsung mencetak 2 gol dan 1 assist untuk membawa Brasil melumat Ekuador 3-0.

Hingga saat ini, Gabriel Jesus masih menjadi ujung tombak utama Selecao.

Baca: Bajunya Dianggap Terbuka, Ayu Ting Ting Ungkap Fakta Soal Penampilan Saat Lebaran: Saya Nggak Peduli

Dia sudah mengoleksi 10 gol dan 5 assist dari 17 caps.

Kekuatan utama: brilian dalam menempatkan posisi, kecepatan, serta kaki kanan, kaki kiri, dan kepala bisa mencetak gol

2. Kylian Mbappe (19 tahun)

Penyerang Prancis, Kylian Mbappe
Penyerang Prancis, Kylian Mbappe (Twitter)

Kylian Mbappe menyabet penghargaan Pemain Muda Terbaik Liga Prancis dalam dua musim terakhir.

Menariknya, Mbappe menorehkannya bersama dua klub berbeda, AS Monaco (2017; 15 gol, 11 assist) dan Paris Saint-Germain (2018; 13 gol, 8 assist).

Baca: 7 Gol Bunuh Diri Tak Terlupakan di Piala Dunia, Maroko Lakukan di Tahun 2018, No 3 Berujung Tragis

Bisa bermain sebagai sayap kanan, sayap kiri, dan penyerang tengah menjadi nilai plus untuk Kylian Mbappe.

Dalam 7 laga terakhir timnas Prancis, Mbappe selalu berstatus pemain inti dengan mengoleksi 3 gol dan 4 assist alias berkontribusi untuk 1 gol per pertandingan.

Kekuatan utama: variasi gerakan menggocek lawan, kecepatan, kaki kanan dan kiri hidup, serta cerdas menciptakan peluang emas.

3. Rodrigo Bentancur (20 tahun)

Gelandang Uruguay, Rodrigo Bentancur (kanan), berduel dengan gelandang Italia, Francesco Cassata, dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Dunia U-20 di Suwon, Korea Selatan pada 11 Juni 2017.
Gelandang Uruguay, Rodrigo Bentancur (kanan), berduel dengan gelandang Italia, Francesco Cassata, dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Dunia U-20 di Suwon, Korea Selatan pada 11 Juni 2017. (JUNG YEON-JE/AFP)

Sejak berseragam Juventus pada 1 Juli 2017, Rodrigo Bentancur belum mampu menembus skuat inti.

Dari 20 penampilan di Liga Italia musim lalu, Bentancur hanya 5 kali dipercaya sebagai starter.

Namun, nasib berbeda dialami Bentancur di timnas Uruguay.

Baca: Banyak Warga yang Mudik ke Kampung Halaman, Suasana Jalanan Kota Surabaya Lengang

Dalam 7 partai terakhir Uruguay, Rodrigo Bentancur selalu masuk starting eleven.

Eks bintang belia Boca Juniors ini bahkan empat kali dipercaya pelatih Oscar Tabarez untuk tampil 90 menit.

Kekuatan utama: pintar membaca arah bola untuk melakukan intersep, merebut bola dengan tekel, dan tenang dalam mengontrol si kulit bulat.

4. Marcus Rashford (20 tahun)

Marcus Rashford
Marcus Rashford (Istimewa)

Marcus Rashford sukses membuat musim 2017-2018 menjadi yang tertajam sepanjang kariernya membela Manchester United di Liga Inggris dengan 7 gol.

Produktivitas tersebut mengungguli catatan Rashford pada 2015-2016 (5 gol) dan 2016-2017 (5).

Di timnas Inggris, Marcus Rashford bisa menjadi pembeda.

Baca: David De Gea Tanggapi Santai Soal Blunder Fatalnya Saat Lawan Portugal

Pada Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa kontra Slovakia, Rashford berhasil menyarangkan 1 gol dan 1 assist untuk membawa Inggris menang 2-1.

Terbaru, penyerang kelahiran Manchester, Inggris ini menggetarkan jala gawang Kosta Rika satu kali untuk memastikan kemenangan 2-0 pasukan Gareth Southgate dalam laga persahabatan pamungkas sebelum beraksi di Piala Dunia 2018.

Kekuatan utama: kecepatan, tendangan kaki kanan keras, serta kaki kiri dan kepala bisa mencetak gol.

5. Breel Embolo (21 tahun)

Penyerang Swiss, Breel Embolo (kiri), merayakan golnya ke gawang Panama dalam laga persahabatan di Lucerne, Swiss pada 27 Maret 2018.
Penyerang Swiss, Breel Embolo (kiri), merayakan golnya ke gawang Panama dalam laga persahabatan di Lucerne, Swiss pada 27 Maret 2018. (FABRICE COFFRINI/AFP)

Breel Embolo menjalani musim yang cukup bagus bersama Schalke 04 pada 2017-2018.

Mantan pemain FC Basel ini mampu mengemas 3 gol dan 3 assist dari 21 pertandingan Liga Jerman.

Adapun di timnas Swiss, Breel Embolo menjajal tiga posisi berbeda dalam tiga partai terakhir, yakni sayap kanan, penyerang tengah, dan sayap kiri.

Baca: Acara Pagi Pagi Pasti Happy Ditegur KPI Lagi, Kali ini Terkait Umbar Aib Pribadi, Netizen Geram!

Hasilnya cukup mengesankan di mana Embolo sanggup mengukir 1 gol ke gawang Panama dan membukukan 1 assist ketika melawan Jepang.

Kekuatan utama: kecepatan, tendangan kaki kanan akurat, dan postur tubuh kokoh untuk memenangi adu badan.

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di BolaSport.com dengan judul 5 Kandidat Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2018

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved