Lebaran 2018
Ganggu Lalu Lintas, Anggota Lantas Res Lamongan Anjurkan ini. . .
- "Potong - potong saja, potong - potong saja," teriak para anggota Lantas Polres Lamongan Jawa Timur yang bertugas di pos bayangan
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - "Potong - potong saja, potong - potong saja," teriak para anggota Lantas Polres Lamongan Jawa Timur yang bertugas di pos bayangan, tepat di perlintasan double track Barat Terminal Lamongan.
Selama liburan lebaran Hari Raya Idul Fitri hingga hari ini berita ditulis, adegan sejumlah petugas mengarahkan pengguna jalan dibarengi komando saat melintas di double track jalan Jaksa Agung Suprapto selalu dijumpai.
"Potong-potong saja," kata Kanit Dikyasa Satlantas, Ipda Fatkur Rohman, Rabu (20/6/2018).
Itulah yang terus terucap dari para petugas Lantas yang ditugaskan di pos 'terpaksa' perlintasan double track.
Maklum saja, polres terpaksa harus menempatkan petugas di lokasi itu karena banyaknya pengguna jalan yang mengalami kecelakaan akibat perlintasan double track yang kemiringannya begitu tajam.
Sedangkan rel dengan posisi jalan dengan kanan-kiri rel dipasang plat besi ketinggiannya tidak ideal.
Akibatnya banyak pengguna sepeda motor yang terperosok dan jatuh.
"Selama libur lebaran ada puluhan pengguna motor yang kecelakaan," ungkap Fatkur.
Padahal petugas sudah banyak mengarahkan mereka untuk memotong jalan saat melintas di atas double track.
Tapi karena banyak yang tak memahami, mereka memposisikan roda depan mengikuti arah rel.
Apalagi banyak pengguna jalan yang tidak pernah atau sudah lama tidak melintas di double track Barat Terminal.
Melintas hanya saat mudik dan balik setelah liburan lebaran saja.
Banyaknya korban di titik perlintasan double track menjadi perhatian serius petugas Lantas.
Padahal saat ini sudah masuk musim kemarau.
"Lebih parah lagi kalau musim penghujan, licin," kata Fatkur.
Kalau banyak pengguna jalan berjatuhan, polisi harus ekstra membantu para korban dan dampaknya, kemacetan tak terhindarkan.
Fatkur mengungkapkan, tinggi rel dengan posisi jalan raya yang sangat mencolok menjadi penyebab tingginya angka kecelakaan di atas double track.