Lebaran 2018
Diikuti 1000 Penumpang, Program Balik Naik Kapal Gratis Belum Banyak Diminati
Program balik perdana di jalur laut ini, melayani rute Surabaya menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada Jumat (22/6/2018)
Penulis: Samsul Arifin | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Program balik gratis yang diselenggarakan oleh Kementrian Perhubungan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya dipadati oleh penumpang.
Program balik gratis di jalur laut perdana ini, melayani rute Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Kepala Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak menyebutkan program ini hanya berlaku sehari saja yakni pada Jumat, (22/6/2018) pagi pada pukul 09.00 WIB.
“Kapal yang digunakan KM. Mutiara Sentosa yang digunakan jenis RoRo yaitu bermuatan kendaraan dan penumpang,” katanya
(Songgon Banyuwangi Banjir Bandang, Basarnas Minta X-Badeng Adventure Ditutup Sementara)
(Komando Inti mahatidana MPC Pemuda Pancasila Kota Surabaya, Pantau Pilgub Jatim)
KM. Mutiara Sentosa bermutan 1500 penumpang, namun penumpang yang mengikuti program tersebut hanya 1000 orang serta 500 kendaraan roda dua.
"Animo masyarakat bisa dibilang masih kecil untuk mengikuti program arus balik ini, dibandingkan arus mudik gratis kemarin yang hampir penuh itu untuk tujuan Masalembo,” ungkapnya.
Amir menambahkan program balik gratis ini berjalan sukses, meski animo masyarakat tidak seantusias mudik gratis.
“Saya masih belum bisa memastikan fenomena apa yang terjadi sehingga animo masyarakat kecil, kemungkinan karena pilgub yang sebentar lagi akan digelar atau masih merayakan lebaran ketupat," terangnya.
Pemudik yang mengendarai sepeda motor menjadi sasaran program balik gratis kali ini, akibatnya banyak kendaraan bermotor terparkir lambung kapal.
(Songgon Banyuwangi Banjir Bandang, Basarnas Minta X-Badeng Adventure Ditutup Sementara)
(Bolos Masuk Kerja, 13 ASN Pemkot Surabaya ini Terancam Penundaan Pangkat)
Pelabuhan Tanjung Perak bersama Kementerian Perhubungan menggelar balik gratis ini demi menekan angka kecelakaan akibat jarak yang terlampau jauh.
Sementara itu, salah satu penumpang bernama Mulyadi mengaku bersyukur dengan adanya program ini, mengingat tiket dari kapal dari Surabaya menuju Jakarta cepat habis.
"Alhamdulilah ada program balik gratis. Jadi tidak perlu capek-capek naik motor karena jauh," katanya.
Mulyadi menambahkan, kapal yang digunakan program balik gratis fasilitasnya bagus.
Mulyadi mudik bersama istri dan satu anaknya.
