Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Asian Games 2018

Jadi Lokasi Asian Games 2018, Intip Nih 8 Kuliner Khas Kota Palembang, Taekwan hingga Mi Celor

Pertandingan diatur oleh Federasi Asian Games (AGF) dari Pertandingan pertama di New Delhi, India, hingga Olimpiade 1978.

Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Edwin Fajerial
KOLASE TRIBUNJATIM.COM/KOMPAS/WAWAN H PRABOWO
Suasana pengujung senja di Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (7/3/2017) 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM - Pesta olahraga Asian Games yang ke 18 akan segera diselenggarakan pada 18 Agustus 2018.

Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Asian Games tahun ini.

Pertandingan diatur oleh Federasi Asian Games (AGF) dari Pertandingan pertama di New Delhi, India, hingga Olimpiade 1978.

Sebanyak 40 cabang olahraga akan dipertandingkan pada Asian Games 2018 dan diikuti oleh 45 negara kontestan dari negara se-Asia.

Jakarta dan Palembang, serta daerah di sekitarnya, bakal bersiap menyambut kedatangan atlet-atlet terbaik dari segala penjuru Asia.

Melansir dari Kompas.com, pada Asian Games 2018, Palembang akan dikunjungi 11.000 orang, seperti atlet dan official dari negara-negara peserta.

Menjadi lokasi Asian Games 2018, Palembang rupanya memiliki sederet kuliner khasnya.

Selain pempek yang sudah begitu terkenal, Palembang punya beragam kuliner yang patut dicoba.

Dilansir dari Tribun Travel dan Intisari.grid.id, berikut sederet kuliner khas Palembang .

1. Taekwan

Taekwan
Taekwan ()

Hidangan satu memiliki tekstur kenyal mirip dengan pempek.

Bedanya, Taekwan dibentuk bulat kecil seperti bakso dan disajikan dengan kuah kaldu.

Tekwan dibuat dengan bahan dasar daging ikan, tepung dan sagu.

2. Mi Celor

Mi celor
Mi celor ()

Mi celor merupakan hidangan mi berkuah santan dan kaldu ebi.

Sementara isiannya berupa taoge, irisan telur rebus, seledri, daun bawang, dan bawang goreng.

3. Laksan

Laksan
Laksan ()

Laksan sama dengan taekwan, berbahan dasar ikan dan tepung sagu.

Namun, laksan dibnetuk lebih tebal dan lebar.

Selain itu, laksan juga dihidangkan dengan kuah santan kental bewarna kuning pekat.

4. Tempoyak

Tempoyak
Tempoyak ()

Tempoyak merukan hidangan berbahan dasar durian dan diolah seperti sambal.

Daging durian ditumis dengan cabai dan bawang putih, lalu dihaluskan hingga seperti saus dan disantap seperti sambal.

5. Nasi Minyak

Nasi minyak
Nasi minyak ()

Berasal dari Arab, nasi minyak atau nasi samin dihidangkan dengan berbagai lauk, mulai ikan, ayam, hingga kambing.

Umumnya nasi minyak dapat disajikan bersama ayam goreng, malbi sapi, acar, sambal nanas, dan emping.

6. Gandus

Gandus
Gandus ()

Gandus atau talam ebi terbuat dari tepung beras dan santan.

Perbedaannya dengan kue dalam pada umumnya adalah serbuk ebi yang terdapat di atasnya.

7. Lenggang

Lenggang
Lenggang ()

Lenggang terbuat dari potongan pempek, dicampur dengan telur yang dikocok.

Adonan ini diletakkan di atas daun pisang yang dibuat seperti piring kotak dan dipanggang di atas bara api.

8. Pindang Patin

Pindang patin
Pindang patin ()

Karena kaya akan ikan, maka pindang patin jadi salah satu alternatif kuliner yang bisa disantap dengan nasi putih.

Pindang patin ini punya rasa segar dan pedas serta dimasak dengan berbagai rempah, termasuk nanas dan cabe rawit.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved