Tinggal di Kandang Ayam, Nenek 80 Tahun Ini Sengaja Asingkan Diri Karena Ditinggal Kekasih

 TRIBUNJATIM.COM -  Seorang nenek yang hidup sebatang kara diusia 80 tahun.

Yang membuat miris adalah nenek bernama Syaira Molingo atau Nenek Kuni ini harus tinggal bersama puluhan ekor ayam.

Ya, nenek berusia 80 tahun asal desa Bakti, Pulubala, Gorontalo ini tinggal di rumah yang dijadikan kandang ayam.

Cucunya sendiri yang menjadikan rumah Nenek Kuni sebagai kandang ayam.

Dalam tayangan video yang disiarkan di Kompas TV, Nenek Kuni hanya tinggal sendirian di rumah yang tidak layak huni itu.

• Nissa Sabyan Ternyata Punya Kebiasaan Jorok yang Diakuinya, Keluarga Anang-Ashanty Sampai Terdiam

Dindingnya hanya terbuat dari bilik dan beberapa bagian sudah rusak.

Bahkan ada bagian dinding yang sudah bolong besar.

Lalu alasnya juga masih berupa tanah.

Atap kayu yang sudah mulai keropos akan bocor bila hujan turun.

Meski begitu, Nenek Kuni tetap sabar untuk bisa betah tinggal di rumah yang merupakan peninggalan dari orangtuanya.

• Kini Jadi Pemain Sinetron, Siapa Sangka 3 Orang Ini Dulu Pernah Jadi Penonton Bayaran

Sehari-hari Nenek Kuni harus berbagi tempat dengan puluhan ekor ayam.

Di dekat tempat tidurnya, ada beberapa tempat-tempat untuk mengerami telur.

Nenek Kuni pun kerap memberi makan di dalam rumahnya.

Bau menyengat pun tercium karena kotoran ayam memenuhi sebagian besar rumah Nenek Kuni.

Tentu saja hal ini tidak baik begi kondisi kesehatan Nenek Kuni.

• Bisa Disaksikan Lewat Handphone, Berikut Link Live Streaming Gerhana Bulan Total 28 Juli

Namun, bukan tanpa alasan Nenek Kuni untuk tinggal bersama puluhan ekor ayam ini.

Jika dilihat sepintas, orang pasti akan melihat kalau keluarga telah tega membiarkan Nenek Kuni tinggal di kandang ayam.

Tapi ternyata hal itu adalah kemauannya sendiri.

Nenek Kuni memilih tinggal sendiri di kandang ayam untuk mengasingkan diri.

Dirinya juga tak bersuami.

Diketahui ia memilih mengasingkan diri tinggal di kandang ayam untuk mengobati luka ditinggal sang kekasih.

• Mengintip Isi Rumah Denny Cagur, Punya Fasilitas Lift hingga Wahana untuk Anak-anak

Veteran yang Tinggal di Jalanan, Uang Pensiun Dirampas

Seorang veteran asal Filipina ini kini hidup sengsara di hari tuanya.

Pria bernama Narciso Dela Crus Alpas dicampakkan keluarganya sehingga ia terpaksa hidup di jalanan.

Sebenarnya, pilihan Narciso untuk bergabung di militer ialah untuk mengabdi kepada negaranya.

Namun sayang, semua pengabdian kepada negara justru tidak dihargai oleh keluarganya.

• Fenomena In My Feelings Challenge yang Sedang Viral, Ini 10 Videonya yang Malah Berujung Kegagalan

Dikutip dari Viral4Real, Narciso Dela Cruz Alpas, yang lebih dikenal oleh penduduk setempat karena "Tatay Isok" kini harus tinggal di jalanan.

Bukan karena tak punya rumah, tapi ia diusir oleh keluarganya.

Yanglebih parah, uang pensiunnya dari negara pun diambil oleh keluarga.

Sehingga ia tak bisa menikmati uang pensiunnya sepeser pun.

Sebuah Fanpage facebook All About The Philippines membeberkan kisah hidup Tatay semasa hidupnya.

Diceritakan kalau dia pernah menjadi bagian dari Angkatan Udara Filipina (PAF) dengan nomor urut 695184 personil terdaftar dan ditugaskan ke 356 ES dari Wing Teknik Penerbangan 355 (AEW), sebelum dia ditugaskan ke Grup Combat 730 (CG) di Nasugbu, Batangas.

Dia juga ditugaskan sebagai anggota Wing Operasi Khusus 710 (SPOW).

• Memukul Kentongan hingga Buat Nasi Liwet, Ini 5 Tradisi Unik di Indonesia Saat Gerhana Bulan Terjadi

The 710 SPOW adalah unit pejuang elit Angkatan Udara Filipina.

Ternyata, keluarganya mengambil semua yang dimilikinya dan meninggalkannya di jalanan.

Tatay Isok mulai tidur dimana saja, termasuk di kanal.

Baru-baru ini dia juga tertabrak kendaraan dan sekarang ia kesulitan berjalan.

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di TribunnewsBogor.com dengan judul Kisah Nenek 80 Tahun, Tinggal di Kandang Ayam, Sengaja Asingkan Diri Karena Ditinggal Kekasih