Ada Kelas Khusus Animasi di SMK Plus NU Sidoarjo, Bisa Kalahkan Upin Ipin
Siswa asal Desa Keling, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo ini mengaku masih 'kenalan' dengan program Autodesk Maya 2018, software pembuatan animasi, pada h
Penulis: M Taufik | Editor: Yoni Iskandar
Menurut Effendi Harsono, Manager HRD PT Wings Surya, dana yang dikucurkan ke sekolah ini merupakan dana CSR perusahaan. "Selama ini perusahaan lebih banyak mengucurkan CSR di bidang sosial dan kesehatan, ini kali pertama untuk sekolah dalam bentuk kerjasama seperti ini," ungkap Effendi.
• Persebaya Turunkan Rendi Irwan, Pertahanan Barito Putera Jadi Berantakan
Dipilihnya SMK Plus NU Sidoarjo karena sekolah ini sudah sejak lama paperless dan memiliki beberapa program di bidang IT, sehingga lebih dekat secara teknologi dengan program animasi.
"Industri animasi sudah sangat berkembang di Indonesia. Banyak dibutuhkan animator atau tenaga di sektor Industri ini. Itu juga menjadi alasan kami mengucurkan CSR di bidang ini," urai dia.
Setelah SMK Plus NU, disebutnya bahwa perusahaan juga bakal mengembangkan CSR serupa di sekolah-sekolah lain. Bisa jadi sama, atau sektor pendidikan IT lain yang memang sedang dibutuhkan seiring perkembangan zaman.(m.taufik)