Berita Artis Korea
Tanggapan Media Line Entertainment Soal Tuduhan Penganiayaan Terhadap Member The East Light
Grup band asal Korea Selatan, The East Light dikabarkan mengalami kekerasan oleh CEO dan produsernya.
TRIBUNJATIM.COM - Grup band asal Korea Selatan, The East Light dikabarkan mengalami kekerasan oleh CEO dan produsernya.
Menanggapi kabar tersebut, agensi yang menaungi The East Light, Media Line Entertainment buka suara.
Sebelumnya, Xportsnews memberitakan, Kamis (18/10/2018), para member The East Light dianiaya baik secara verbal oleh CEO Media Line Entertainment Kim Chang Hwan dan secara fisik oleh produsernya, A.
Kekerasan itu berlangsung sejak 2015 sampai saat ini.
• Band The East Light Dikabarkan Alami Kekerasan Verbal dan Fisik dari CEO dan Produsernya
Mengawali pernyataan tertulisnya, agensi tersebut meminta maaf atas situasi yang sedang terjadi.
Mereka menyebut situasi terkait The East Light itu patut disesali.
"Sekitar 1 tahun 4 bulan lalu, kami baru mengetahui bahwa produser eksekutif The East Light telah menganiaya para member saat mereka berlatih dan belajar," kata agensi tersebut.
"Setelah itu kami berbicara dengan orang tua para member untuk menyelesaikan masalah dan kami berjanji kejadian itu tidak akan terulang lagi," lanjut Media Line Entertainment.
• Bakal Debut dengan Menggelar Konser Showcase, IZ*ONE Umumkan Tanggal Perilisan Mini Album Pertama
• Dulu Dibilang Jelek, Umji GFRIEND Kini Disebut Jadi Member Visual karena Makin Cantik
Menurut agensi tersebut, sejak itu tidak ada kejadian serupa terjadi dan grup band itu sibuk dengan jadwal promosi.
"Namun ketidakcocokan antara para member dengan produser tersebut semakin dalam. Menurut kami hal itulah yang menimbulkan kondisi saat ini," kata Media Line Entertainment.
Agensi itu menambahkan, produser itu sudah bertanggung jawab atas perbuatannya dan mengajukan pengunduran diri.
Media Line Entertainment pun sudah mengabulkan permintaannya.
• Latihan Bebas Pertama MotoGP Jepang 2018, Andrea Dovizioso Catatkan Waktu Terbaik
"Terkait laporan yang menyebut CEO Kim Chang Hwan, selama ini dia mengawal para member dengan penuh kasih sayang sejak mereka masih menjadi trainee muda," lanjut Media Line Entertainment.
Selayaknya orang tua, kata Media Line Entertainment, CEO Kim Chang Hwan sesekali menanamkan disiplin kepada para member.
Namun ia tidak pernah mengizinkan kekerasan.
• Sehun EXO hingga Taemin SHINee, Ini 5 Idol SM Entertainment yang Tersandung Kontroversi Gegara Rokok
• Tanggapan Kiper Arema FC Soal Nobar Aremania Tetap Ada yang Digelar di Stadion Kanjuruhan