Pria Mojokerto Ini Ubah Ban Dalam Truk Jadi Produk Bernilai Ekonomis, Tembus Mancanegara
amun, Andres Fitra (30) warga Dusun Salen, Desa Salen, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, justru bisa meraup pundi-pundi uang dari sampah
Produk Jowo Upcycle milik Andres dibanderol dengan harga Rp 30.000 hingga Rp 250.000. dalam sebulan Andres dapat meraup keuntungan bersih Rp 5.000.000.
"Kalau dompet harganya Rp 30.000. yang paling mahal tas jenis roll top harganya Rp 250.000," cetusnya.
Disisi lain, dia mengungkapkan tak mempunyai kesulitan untuk menemukan ban bekas truk. Andres juga tak mencari ban bekas truk dengan kondisi yang bagus. Menurutnya, ban bekas truk yang bagus terbuat dari Jepang. Karena memiliki motif menyerupai kulit.
• FIX, Petugas akan Denda Pelanggar Parkir di Surabaya Mulai Besok, Nilainya Sampai Rp 500 Ribu
"Saya membeli bahannya di tukang tambal ban di daerah bypass Mojokerto. Satu ban dalam harganya Rp 10.000. Dari satu buah ban dalam saya bisa membuat 5 tas. Saya juga tak mencari ban bekas dengan kondisi bagus. Semakin banyak bekas tambalannya semakin banyak pula historinya. Hal itu kan bisa membuktikkan bahwa ban dalam yang saya pakai benar-benar bekas," pungkasnya seraya tertawa. (Nen/TribunJatim.com)