Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tahun Baru Imlek

20 Ajaran Welas Asih Dewi Kwan Im, Jadi Panutan Warga Etnis Tionghoa di Pamekasan

Kwan Im sebagai seorang Bodhisattva yang melambangkan kewelas-asihan dan penyayang mempunyai 20 Ajaran Welas Asih.

TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Ketua Vihara Avalokitesvara, Kosala Mahinda berfoto di depan patung Dewi Kwan Im Posat di Vihara Avalokitesvara yang berada do Dusun Candi, Desa Polagan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Selasa (6/2/2019). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kwan Im sebagai seorang Bodhisattva yang melambangkan kewelas-asihan dan penyayang mempunyai 20 Ajaran Welas Asih.

Ajaran inilah yang menjadi panutan utama warga pamekasan etnis Tionghoa.

Menurut Ketua Vihara Avalokitesvara, Kosala Mahinda, di negara Jepang, Kwan Im Pho Sat terkenal dengan nama Dewi Kanon.

"Dalam perwujudannya sebagai pria, Kwan Im disebut Kwan Sie Im Pho Sat. Dalam Sutra Suddharma Pundarika Sutra disebutkan ada 33 penjelmaan Kwan Im Pho Sat," ucap Kosala pada Rabu (6/2/2019).

(Saat Imlek 2 Menantu Keluarga Bakrie, Nia Ramadhani Vs Ling Ling Pakai Cheongsam, Siapa Lebih Seksi?)

(Bersyukur dan Beramal Jadi Landasan Perayaan Imlek di Keluarga Pengusaha Properti PJM, Teguh Kinarto)

Sedangkan dalam Maha Karuna Dharani ada 84 perwujudan Kwan Im Pho Sat sebagai simbol dari Bodhisattva yang mempunyai kekuasaan besar," katanya kepada Tribunmadura, Rabu (6/2/2019).

Tak hanya itu, menurut Kosala Mahinda Dewi Kwan Im mempunyai 20 Ajaran Welas Asih yang menjadi panutan bagi etnis Tionghoa di Pamekasan. Berikut penjelesannya.

1. Jika orang lain membuatmu susah, anggaplah itu tumpukan rejeki.

2. Mulai hari ini belajarlah menyenangkan hati orang lain.

3. Jika kamu merasa pahit dalam hidupmu dengan suatu tujuan, itulah bahagia.

4. Lari dan berlarilah untuk mengejar hari esok

5. Setiap hari kamu sudah harus merasa puas dengan apa yang kamu miliki saat ini.

6. Setiapkali ada orang memberimu satu kebaikan, kamu harus mengembalikannya sepuluh kali lipat.

7. Nilailah kebaikan orang lain kepadamu, tetapi hapuskanlah jasa yang pernah kamu berikan pada orang lain.

8. Dalam keadaan benar kamu difitnah, dipersalahkan dan dihukum, maka kamu akan mendapatkan pahala.

9. Dalam keadaan salah kamu dipuji dan dibenarkan, itu merupakan hukuman.

10. Orang yang benar kita bela tetapi yang salah kita beri nasihat.

11. Jika perbuatan kamu benar, kamu difitnah dan dipersalahkan, tetapi kamu menerimanya, maka akan datang kepadamu rezeki yang berlimpah-ruah.

12. Jangan selalu melihat atau mengecam kesalahan orang lain, tetapi selalu melihat diri sendiri itulah kebenaran.

13. Orang yang baik diajak bergaul, tetapi yang jahat dikasihani.

14. Kalau wajahmu senyum hatimu senang, pasti kamu akan aku terima.

15. Dua orang saling mengakui kesalahan masing-masing, maka dua orang itu akan bersahabat sepanjang masa

16. Saling salah menyalahkan, maka akan mengakibatkan putus hubungan.

17. Kalau kamu rela dan tulus menolong orang yang dalam keadaan susah, maka jangan sampai diketahui bahwa kamu sebagai penolongnya.

18. Jangan membicarakan sedikitpun kejelekan orang lain di belakangnya, sebab kamu akan dinilai jelek oleh si pendengar.

19. Kalau kamu mengetahui seseorang berbuat salah, maka tegurlah langsung dengan kata-kata yang lemah lembut hingga orang itu insaf.

20. Doa mu akan diterima, apabila kamu bisa sabar dan menuruti jalanku.

(Manuchekhr Dzhalilov Hadir di Surabaya Pakai Kaus #KITAPERSEBAYA)

(5 Tips Memilih Sepatu Boots yang Membuatmu Terlihat Keren Namun Tetap Nyaman Saat Digunakan)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved