Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Polisi Dalami Laporan Dugaan Pencabulan di SDN Kauman 3 Malang, Korban Dibawa ke RS Untuk Visum

Polisi Masih Dalami Laporan Dugaan Pencabulan di SDN Kauman 3 Malang, Korban Dibawa ke RS Untuk Jalani Visum.

Penulis: Benni Indo | Editor: Sudarma Adi
Net.
Ilustrasi pencabulan. 

Terutama para orangtua atau wali murid.

Beberapa sumber yang cerita mengatakan, kalau mereka mendengar ada belasan siswa yang telah menjadi korban.

Bahkan yang lebih sadis, seorang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya mendengar langsung dari salah seorang korban, kalau pelaku minta dionani oleh murid sampai klimaks.

Di sisi lain, ada juga informasi yang mengabarkan bahwa pihak sekolah dan komite melarang orangtua wali untuk melapor atau memperbesar masalah.

Alasannya, untuk menjaga nama baik sekolah.

Sejak Awal 2000

Dihubungi di tempat terpisah, M Rosyidi, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Jodipan menceritakan, bahwa pelaku pencabulan di SDN Kauman 3 diduga merupakan orang yang sama ketika anaknya masih sekolah di SD Jodipan.

Saat itu, Rosyid kerap mendengar adanya perilaku pelecehan seksual terhadap siswa yang dilakukan oleh seorang guru berinisial I.

I adalah guru olahraga.

“Anak saya yang cerita sendiri ke saya. Tapi I ini tidak berani mendekati anak saya karena mungkin tahu bapaknya siapa,” ujar Rosyid.

Perilaku pelecehan seksual itu sudah ia dengar sejak sebelum tahun 2003.

Berdasarkan keterangan Rosyid, I kerap melakukan sentuhan kepada para muridnya yang perempuan.

“Tapi saat itu anak-anak tidak berani melapor,” imbuhnya.

Kemudian para wali murid kala itu melakukan protes kepada kepala sekolah.

Setelah itu, kepala sekolah memberikan teguran kepada pelaku.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved