Fakta Penundaan Konser 'Hadapi dengan Senyuman' Ahmad Dhani, Masalah sampai Teriakan Ganti Presiden
Konser "Hadapi dengan Senyuman" Ahmad Dhani di Surabaya resmi ditunda, Minggu (10/3/2019).
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Minggu (10/3/2019) pukul 17.22 WIB, tepat tiga jam sebelum konser dijadwalkan resmi dimulai, Ketua Panitia sekaligus Ketua IKI WAE Event Organizer konser "Hadapi dengan Senyuman", Didik Darmadi menegaskan, konser ditunda hingga minggu depan.
Rencananya, lanjut Didik, konser akan digelar pada pekan depan.
• Klasemen Grup E Piala Presiden 2019, Sisakan Satu Laga, Arema FC Masih Berpeluang Lolos 8 Besar
Namun untuk detail waktu dan tanggal, pihaknya masih harus menunggu hasil koordinasi dengan pihak Grand City Surabaya.
"Kami sudah bertanya ke pihak Grand City untuk melihat kapan ada hari kosong lagi, mungkin minggu depan kita akan lihat jadwal hari yang disediakan oleh Grand City," katanya, Minggu (10/3/2019).
4. Tiket Dikembalikan

Terkait ratusan tiket yang terlanjur dibeli oleh para penonton, Ketua Panitia sekaligus Ketua IKI WAE Event Organizer konser "Hadapi dengan Senyuman", Didik Darmadi mengatakan, pihak panitia siap mengembalikan uang para pembeli.
"Untuk para penggemar Ahmad Dhani yang sudah terlanjur membeli tiket kami akan kembalikan uangnya saat ini," ujarnya.
• Jelang Kualifikasi Piala Asia U-23 2020, Timnas Indonesia Gelar Laga Uji Coba Lawan Klub Liga 1
"Penonton bisa datang ke panitia dan tukarkan tiket," katanya.
Menurut Didik, terhitung sudah ada 301 tiket terjual ke masyarakat umum, dan 200 tiket khusus dijual ke para relawan.
5. Pihak Berwajib Datangi Lokasi Konser Ahmad Dhani "Hadapi dengan Senyuman"
Pada Minggu (10/3/2019) pukul 15.00 WIB, pihak berwajib mendatangi pihak panitia di lokasi konser untuk menanyakan kejelasan perizinan keamanan yang masih belum dipenuhi oleh pihak panitia penyelenggara.
6. Gelar Rapat Tertutup
Setelah mendatangi lokasi konser Ahmad Dhani "Hadapi dengan Senyuman", berbagai elemen pihak berwajib mengadakan rapat tertutup di Grand City Surabaya bersama ketua panitia dan pihak manajemen Grand City.
Dari pihak berwajib, dihadiri oleh Wadir Intelkam Polda Jatim, Kapolrestabes Surabaya, Wakapolrestabes Surabaya, dan Kapolsek Genteng.
7. Teriakan Ganti Presiden