Semarak Ramadan 2019
Doa, Niat dan Tata Cara I'tikaf untuk Mengejar Lailatul Qadar di Sepuluh Hari Terakhir Bulan Ramadan
Berikut penjelasan tentang doa, niat dan tata cara I'tikaf untuk mengejar Lailatul Qadar di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan.
Berikut penjelasan tentang doa, niat dan tata cara I'tikaf untuk mengejar Lailatul Qadar di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan.
TRIBUNJATIM.COM - Malam Lailatul Qadar adalah malam penuh keberkahan yang disebut malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Menjelang sepuluh hari terakhir bulan Ramadan, umat muslim tengah berlomba mendapatkan ridha Allah untuk mengejar malam Lailatul Qadar.
Untuk mengejar dan mendapatkan malam Lailatul Qadar, umat muslim berlomba melakukan I'tikaf di masjid pada sepuluh hari terakhir bulan ramadan.
• Mengapa Malam Lailatul Qadar Identik pada 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan? Ini Penjelasan PWNU Jatim
Lantas bagaimana doa, niat dan tata cara melaksanakan I'tikaf dalam sepuluh hari terakhir bulan Ramadan?
Jawaban:
Menjemput Lailatul Qadar hendaknya dilakukan dengan memperbanyak amal ibadah, sedekah, zakat dan ibadah lainnya khususnya pada sepuluh hari terakhir ramadan.
Rasulullah SAW pada 10 hari terakhir meningkatkan ibadah, tilawah dan melakukan i'tikaf.
I'tikaf dilakukan dengan niat "berdiam di masjid untuk beribadah karena Allah".
Adapun doa yang dianjurkan di malam-malam sepuluh terakhir ini adalah "Allahumma innaka 'afuwwun karim, tuhibbul 'afwa fa'fu anniy".
(Ya Allah, Engkau Maha Pengampun dan Maha Mulia, suka mengampuni, maka ampunilah aku).
(HR. Tirmidzi no. 3760 dan Ibnu Majah no. 3850, hadits ini shahih)
• Tanda-tanda Seseorang Dapat Malam Lailatul Qadar, Perhatikan Ciri-ciri Datangnya Malam 1.000 Bulan
Dianjurkan untuk memperbanyak membaca doa tersebut saat sedang melaksanakan I'tikaf.
Jadi itu yang diperintahkan oleh Rasulullah ketika kita meyakini bahwa malam itu mendapatkan atau merasakan datang Lailatul Qadar itu bacaannya.
Yang lain-lain tidak ada, salat-salat yang bagaimana tidak ada, doa khusus yang bagaimana tidak ada, amalan khusus seperti apa tidak ada ya amalan baik saja sebanyak banyaknya untuk menjemput Lailatuil Qadar.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mendirikan ibadah pada Malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala maka akan diberikan ampunan kepadanya atas dosa-dosa yang telah berlalu”
(HR. Bukhari IV/217 dan Muslim no. 759)
Terkait dengan menjalankan I'tikaf untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar, hukum menjalankan I'tikaf adalah Sunnah.
• 5 Tanda Alam Datangnya Malam Lailatul Qadar menurut Alquran dan Sejumlah Riwayat Hadis
Meski begitu, aturan melaksanakan I'tikaf yaitu sebagai berikut:
1. Niat (mengucapkan niat dengan mengharapkan ridha Allah SWT).
2. Berdiam diri di masjid dengan melakukan tafakkur, dzikir, berdoa dan sebagainya.
3. Melakukan itikaf tidak boleh keluar masjid. Diperbolehkan hanya saat melakukan kegiatan emergency seperti mandi, berwudhu, buang air kecil, buang air besar.
• Kapan Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan 1440 Hijriah Itu Terjadi? Simak Berikut Penjelasannya
Malam lailatul Qadar keistimewaannya lebih dari 1000 bulan atau sebanding dengan kurang lebih 83 tahun.
Angka 83 tahun tersebut sesuai dengan cerita Rasulullah yang menjelaskan bahwa Bani Israil beribadah tanpa maksiat selama 80 bulan berturut-turut.

Wahid Ahmadi
Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Jawa Tengah
Kirim pertanyaan Anda seputar puasa Ramadan dan Idul Fitri ke nomor WhatsApp 081 327 13 7 232.
Identitas pengirim, nama dan nomor WhatsApp tidak kami publikasikan.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Tanya Pak Ustaz: Bagaimana Doa, Niat dan Tata Cara I'tikaf untuk Mengejar Lailatul Qadar?