Kakkk, Ayam Geprek Surabaya Sajikan Kuliner Pedas, Bisa Request Jumlah Cabe Tanpa Tambahan Biaya

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kota Surabaya memang surganya kuliner pedas.

Bagi pecinta pedas, berburu makanan di Kota Pahlawan dijamin puas.

Satu di antara gerai yang memanjakan pelanggannya dengan makanan pedas adalah Kakkk, Ayam Geprek!!!.

Dengan menu utama ayam geprek, kini Kakkk, Ayam Geprek!!! telah memiliki delapan cabang selain di Surabaya, yakni di Bali, Solo, Sidoarjo, Kediri, Jakarta, Makassar, Mojokerto dan Madiun.

• Kampung Iwak dan Wisata Pemancingan Kalanganyar Sidoarjo Sajikan Menu Ikan Bakar Mulai Rp 20 Ribuan

• Dua Laga Tak Kunjung Menang, Pelatih Persebaya Mulai Rasakan Kehilangan Tanpa Amido Balde

"Kami memang ingin menyediakan permintaan masyarakat Indonesia, khususnya para pecinta dan penggila kuliner pedas. Selain itu, dengan balutan tepung yang gurih, memang ciri khas Kakkk, Ayam Geprek!!! lebih enak dinikmati bila pedas," tutur pemilik Kakkk, Ayam Geprek!!!, Randy Chrispian, Minggu (14/7/2019).

Ayam gepreknya memiliki tiga level, yakni biasa, sedang, dan pedas.

Ayam geprek biasa cabai dua, sedang cabai empat, sedangkan pedas mulai dari cabai delapan.

Tetapi, untuk kategori pedas, pelanggan bisa meminta tambahan cabai sesukanya tanpa tambahan biaya.

• VIDEO: Nikmatnya Menyantap Lontong Balap Pak Gendut Khas Surabaya Saat Hujan, Cobain Yuk!

• 5 Kuliner Khas Jepang yang Unik, Ada Sop Penyu hingga Cumi-cumi Menari, Berani Coba?

Paling banyak, mereka pernah menjual ayam geprek cabai 40, sesuai permintaan pembeli.

"Kalau melihat dari permintaan dan jenis makanan, memang bisa dikatakan masyarakat Surabaya kebanyakan suka pedas. Rata-rata pesanan itu suka level sedang atau pedas, tapi tidak menutup kemungkinan ada yang request cabai sendiri misalnya cabai 20, 30," jelas Randy.

Satu di antara pelanggan adalah Nia Leonika (20).

Ia menyebut sudah beberapa kali beli di Kakkk, Ayam Geprek!!! karena rasanya yang cocok di lidah.

• Baso Aci Akang Dharmahusada Jadi Alternatif Kuliner Pedas di Surabaya, Berani Coba?

"Sebenarnya saya nggak begitu kuat pedas, tapi kalau pedasnya di sini memang cocok sama ayam gepreknya, jadi kalau nggak pedas malah kurang mantap. Ya paling mengakalinya dengan makan kerupuk," kata Nia.

Randy menyebut, hingga saat ini, komentar dari pelanggan yang diterima oleh Kakkk, Ayam Geprek!!! positif.

"Komentar mereka yang paling utama yang tak mengubah rasa dari Kakkk, Ayam Geprek!!! karena sudah cocok di lidah mereka yang merupakan pelanggan setia," tutupnya. (Surya/Delya Octovie)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: