Tiba di Bandara Internasional Taiwan, Pengunjung Indonesia Disapa 'Selamat Datang'
Bandara Taiwan Taoyuan Internasional Airport (TPE) merupakan bandara internasional utama di Taiwan. Lokasinya ada di Kota Taoyuan, sisi Utara Taiwan
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM, TAIPEI - Bandara Taiwan Taoyuan Internasional Airport (TPE) merupakan bandara internasional utama di Taiwan. Lokasinya ada di Kota Taoyuan, sisi Utara pulau Taiwan.
Sebelumnya disebut Bandara Internasional Chiang Kai-Shek. Dibangun pada tahun 1979.
Bandar udara ini menggantikan bandara Songshan di dalam kota Taipei yang kemudian menjadi bandara domestik melayani penerbangan dalam negeri.
Surya berkesempatan melakukan penerbangan ke Taiwan dengan China Airlines pada Senin (22/7/2019).
(Menjajal Nyamannya Traveling dari Surabaya ke Taiwan Tanpa Ganti Pesawat)
Kehadiran kantor Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Surabaya membuat Surya bisa terbang ke Taiwan tanpa ganti pesawat.
Turun dari pesawat China Airlines, masuk ke terminal, Surya kemudian menyusuri koridor menuju ke meja imigrasi.
Sepanjang dinding koridor suasana meriah terlihat dari gambar dan tulisan ucapan selamat datang dalam berbagai bahasa.
Satu di antaranya bertuliskan "Selamat Datang", tulisan dalam bahasa Indonesia berjajar dengan tulisan Bahasa Filipina, Thailand dan lainnya.
Penumpang yang datang dari Indoensia, memang bukan hanya wisawatan. Tapi juga para Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Sebelumnya pernah disebut sebagai Buruh Migran Indonesia (BMI), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atau TKW (Tenaga Kerja Wanita) Indonesia.
Hal itu terlihat dari seorang guide yang memberi pengumuman kepada penumpang yang datang.
"Ayo, yang PMI habis cuti dari Indonesia, lewat sini. Yang habis cuti dari Indonesia, kumpul disini, ayo, ayo," kata seorang guide perempuan.
(PITA Jatim Gelar Indo Travel Fair & Table Top di Surabaya, Ada 80 Seller dari Dalam & Luar Negeri)
Dikutip dari Kementerian Tenaga Kerja Taiwan mengumumkan jumlah pekerja migran hingga akhir bulan Oktober 2018 mencapai 700.316 orang.
Angka ini tembus angka 700.000 dan ditetapkan sebagai jumlah terbesar dalam sejarah.
Dari jumlah itu, PMI menduduki peringkat teratas dengan jumlah sekitar 265.959 orang, atau 37,8 persen dari total keseluruhan pekerja migran di Taiwan.
Diikuti oleh Vietnam sebanyak 221.569 orang, atau 31,5 persen disusul Filipina dengan total 154.416 atau 22 persen.
Fasilitas di TPE sangat lengkap. WiFi gratis, langsung terkoneksi. Kemudian banyak transportasi massal yang tersedia.
Mulai dari MRT, bus trans bandara, dan lainnya.
Karena TPE merupakan bandara internasional, sebagian besar penerbangan utama ke dan menuju ke Taiwan dipusatkan di bandara ini.
Reporter: Surya/Sri Handi lestari
(Menjajal Nyamannya Traveling dari Surabaya ke Taiwan Tanpa Ganti Pesawat)