Sripeni Tertunduk saat Disemprot Soal Listrik, JJ Rizal: PLN Institusi Negara, Masa Ngajarin Ikhlas?

TRIBUNJATIM.COM - Sejarawan JJ Rizal terlihat gusar saat menceritakan detik-detik matinya puluhan ikan koi miliknya akibat Listrik mati beberapa waktu lalu.

Bahkan, JJ Rizal tak segan memberikan kritikan terhadap Perusahaan Listrik Negara (PLN) di depan Plt Direktur Utama PT PLN (Persero), Sripeni Inten Cahyani.

Kekesalan JJ Rizal sekan memuncak ketika mendengar penjelasan PLN tentang penyebab pemadaman listrik di Jabodetabek sejak hari Minggu (4/8/2019).

Baginya kematian puluhan ikan koi yang dipeliharanya termasuk momen duka cita.

• Jokowi Jengkel pada PLN karena Listrik Mati, Fadli Zon: Yang Harusnya Kecewa Rakyat, Bukan Presiden

• Lomba 17 Agustus Ala Kabinet Jokowi, Intip Gaya Jan Ethes Makan Kerupuk & Jusuf Kalla Bawa Kelereng

• Nikita Mirzani Pertama Kalinya Tunjukkan Wajah Sang Putra Bungsu, Sosoknya Disebut Mirip Dipo Latief

"Saya kehilangan anggota keluarga saya. Bagi beberapa orang, hewan peliharaan atau binatang peliharaan itu adalah anggota keluarga, enggak bisa disembarangkan. Saya punya 2 kolam isinya 43 ikan koi. Saya pelihara selama 6 tahun," ungkap JJ Rizal dalam tayangan Indonesia Lawyers Club edisi Selasa (6/8/2019).

Perasaan sedih yang hinggap pada JJ Rizal seketika berubah menjadi kekesalan. Hal itu terjadi saat JJ Rizal mendengar tanggapan PLN saat menjelaskan perihal Listrik mati.

Sebelumnya, PT PLN (Persero) meminta kepada para pelanggan untuk ikhlas menerima padamnya listrik secara serentak yang terjadi nyaris di setengah Pulau Jawa.

Sripeni Inten Cahyani mengatakan agar para pelanggan memberi dukungan kepada pihaknya dan ikhlas menerima peristiwa ini.

"Kami mohon dukungan rekan rekan semua, dan keikhlasan dari para pelanggan. Hari ini kita juga sulit berkomunikasi. Jadi kami mohon maaf," ujar Sripeni Inten Cahyani dalam konferensi pers di Kantor PLN Pusat Pengatur Beban (P2B) Gandul, Depok, Jawa Barat, Minggu (4/8/2019) kemarin.

Rupanya jawaban yang disampaikan pihak PLN itu pun lantas membuat JJ Rizal murka.

• Mengenal Plt Dirut PLN Sripeni yang Disindir Jokowi Pinter & Tak Bisa Kalkulasi Pemadaman Listrik

• VIDEO - Ekspresi Dirut PLN Sripeni Inten Saat Disindir Jokowi Pinter Tapi Gagal Kalkulasi Pemadaman

• Berlinang Air Mata, Vicky Prasetyo Ngaku Menyayangi Zaskia Gotik & Merasa Bersalah Pada Ibunya

Bagaimana tidak, JJ Rizal tak menyangka akan pernyataan PLN yang menurutnya tidak pantas untuk diucapkan oleh sebuah institusi negara.

Ia mengaku heran dengan jawaban yang diurai PLN.

Alih-alih bertanggung jawab, PLN menurut JJ Rizal malah membuat jawaban seolah-olah seperti pemuka agama.

"Waktu pagi saya kaget dengar berita PLN menyatakan bagi para korban akibat pemadaman listrik untuk ikhlas. Saya pikir PLN ini institusi negara, pejabat negara, bukan pemuka agama. Masa saya diajarin ikhlas ? Ya saya pasti ikhlas lah. Tapi saya pengin dengar seorang pejabat negara bicara, bertanggung jawab," ujar JJ Rizal.

Sebelumnya dilansir dari Tribunnews.com, JJ Rizal sempat mengatakan, masyarakat yang merasa merugi sudah tahu harus ikhlas dengan kondisi tersebut.