Persebaya
Jelang Laga Arema FC Vs Persebaya Liga 1 2019, Bejo Sugiantoro Sebut Mental Jadi Modal Utama
Pelatih Caretaker Persebaya, Bejo Sugiantoro menyebut mental menjadi modal utama saat Persebaya menghadapi Arema FC.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pelatih Caretaker Persebaya, Bejo Sugiantoro menyebut mental menjadi modal utama saat Persebaya menghadapi Arema FC di Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (15/8/2019).
Bahkan, Bejo Sugiantoro menilai taktikal dan strategi menjadi poin kedua setelah pematangan sisi mental.
“Ada empat item dalam sepak bola, ada teknik, skill, taktik, dan mental. Kalau tiga mereka sudah punya semua, tinggal mental yang berbicara,” terang Bejo Sugiantoro seusai pimpin latihan tim di Lapangan Polda Jatim, Selasa (13/8/2019).
• Arema FC vs Persebaya, Polda Jatim Kerahkan 1749 Personel untuk Kawal Laga Derbi Jatim di Malang
“Makanya mentalnya ditaruh di atas (tiga lain), karena mental yang sangat penting untuk pertandingan di Malang,” tambah pelatih yang menjadi legenda hidup Persebaya tersebut.
Itu tidak lepas dari rivalitas kedua tim sejauh ini. Sebab, laga Persebaya saat menghadapi Arema FC selalu menyedot perhatian banyak pihak.
Bahkan, ketatnya rivalitas kedua tim, Persebaya di beberapa pertandingan terakhir saat bermain di Malang tidak mengambil official training, atau latihan resmi uji coba lapangan sehari jelang laga.
• Arema FC vs Persebaya, Tak Ambil OT di Markas Singo Edan, Persebaya Pilih Latihan Pagi di Surabaya
Belum lagi, Persebaya sebelumnya berada di situasi sulit setelah dikosongkannya posisi pelatih kepala, Djadjang Nurdjaman diistirahatkan.
Untuk itu disebut Bejo, pihaknya terus matangkan persiapan.
Seuai latihan hari ini, besok pagi (13/8) Persebaya dijadwalkan kembali gelar latihan di Surabaya sebagai pengganti official training menjaga kebugaran pemain.
“Kami terus siapkan taktikal permainan untuk pertandingan hari Kamis. Ada kesempatan hari ini, tinggal hari besok penjagaan kondisi,” pungkasnya.
• Persebaya Surabaya Dipegang Bejo Sugiantoro, Pelatih Arema FC : Atmosfernya Akan Tetap Sama
Selain rivalitas kedua tim, Persebaya miliki catatan kurang bagus saat bermain di Malang.
Kali terakhir bisa bawa pulang satu poin di Liga Indonesia musim kompetisi 1997-1998.
Laga yang berlangsung 12 April 1998 tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0.
• Arema FC Vs Persebaya Surabaya, Panpel akan Periksa Penonton Lebih Ketat Dibanding Laga Lawan Persib
Setelahnya, Persebaya selalu telan kakalahan saat bermain di Malang.
Termasuk dua pertemuan terakhir musim ini di Piala Presiden 2019.
Persebaya ditahan imbang 2-2 saat bermain di Surabaya (9/4/2019).
Kalah 2-0 dari Arema FC saat bermain di Malang (12/4/2019). (Surya/Khairul Amin)