Berita Entertainment
Sony-Disney Berselisih, Spider-Man Disebut Keluar dari Marvel Cinematic Universe
Spider-Man disebut undur diri dari Marvel setelah kerja sama Sony Pictures dan Walt Disney berakhir.
Spider-Man disebut keluar dari Marvel Cinematic Universe setelah kerja sama Sony Pictures dan Walt Disney berakhir.
TRIBUNJATIM.COM - Presiden Marvel Studios Kevin Feige tidak lagi dapat melanjutkan kisah Spider-Man versi Tom Holland setelah perselisihan yang terjadi antara Sony Pictures dan Walt Disney.
Menurut laporan Deadline, pertikaian anatara Sony Pictures dan Walt Disney yang telah terjadi beberapa bulan terakhir berpuncak gagalnya kerja sama antara kedua belah pihak.
Perselisihan terjadi ketika Disney meminta agar di masa depan produksi film Spider-Man dibiayai 50-50 oleh kedua pihak, namun Sony Pictures tidak menyetujui permintaan ini.
• Profil-Biodata Simu Liu, Aktor Pemeran Superhero dalam Film Terbaru Marvel Shang Chi
Alih-alih kerja sama 50-50, Sony justru menawarkan agar Marvel menerima 5 persen dari pendapatan kotor box office di hari pertama film rilis.
Disney pun menolak tawaran Sony tersebut.
Hal ini terjadi saat dua film terakhir produksi Kevin Feige memecahkan rekor sepanjang masa.
Film Avengers: Endgame berhasil menjadi film terlaris sepanjang masa dan Spider-Man: Far From Home berhasil mengungguli James Bond: Skyfall, sehingga menjadi film terlaris sepanjang masa yang pernah diproduksi Sony Pictures.
Saat ini, ada dua film Spider-Man yang dibintangi Tom Holland sedang dikerjakan oleh sutradara John Watts.
Namun, Kevin Feige sudah tidak lagi terlihat sebagai produser dalam film tersebut.
• Mengenal Sosok Yanti Suryati, Animator Indonesia di Balik Efek Visual Film Superhero Marvel
Feige akan kembali ikut andil dalam pengembangan Spider-Man hanya jika Sony dan Disney bisa mencapai kesepakatan baru.
Dalam 10 tahun terakhir, Feige berhasil memproduksi dan mengawasi 23 superhero.
Mereka semua telah menjadi pembuka nomor satu yang secara kolektif telah menghasilkan 26,8 miliar dolar Amerika.
Feige juga telah berhasil mencetak Piala Oscar dalam kategori Film Terbaik untuk superhero dengan Black Panther.
Kesepakatan antara Sony dan Disney pertama dibuat ketika franchise Amazing Spider-Man berada di posisi sulit di box office.