Diantar Ulama, Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Kediri Mujahit-Eko Ediono Daftar ke PDIP
Pilkada Kediri sudah dimulai. Pasangan Mujahit-Eko Ediono daftar ke PDIP sambil diantar para ulama.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNKEDIRI.COM, KEDIRI - Diantar sejumlah tokoh ulama, pasangan Drs H Mujahit - Eko Ediono mendaftar sebagai bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) di Kantor DPC PDIP Kabupaten Kediri, Jumat (6/9/2019).
Mujahit merupakan birokrat yang masih menjabat Kepala Bakesbanglinmas Pemkab Kediri.
Sedangkan pasangannya Eko Ediono merupakan Sekretaris Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan (TP3) Kabupaten Kediri.
• PDIP Buka Pendaftaran Bakal Calon Pilkada Jember 2020, Pengambilan Formulir Mulai 5 September, Cek!
Sejumlah tokoh ulama yang ikut mengantarkan mendaftar di antaranya, KH Abdul Kholik, pengurus FKUB Kabupaten Kediri, KH Burhanudin Mugni pengasuh Ponpes Jabal Nur dan KH Muhaimin Zawahiri, pengasuh Ponpes Sabilil Huda.
Mujahit dan Eko Ediono diterima Tri Efendi, panitia pendaftaran DPC PDIP Kabupaten Kediri bersama sejumlah pengurus lainnya.
Kepada awak media Mujahit mengungkapkan, pencalonannya menjadi Bupati Kediri untuk mengabdi kepada masyarakat.
Karena semakin banyak manfaatnya di tengah masyarakat, akan menjadi manusia yang terbaik.
• Daftar Tanpa Mahar, DPC PDIP Kabupaten Kediri Kebanjiran Pendaftar Bacabup
Selain itu pembangunan di Kabupaten Kediri harus lebih maksimal percepatannya baik infrastruktur dasar maupun pembangunan mental spiritual.
"Itu menjadi komitmen saya," ungkapnya.
Dijelaskan, kelangsungan pembangunan di Kabupaten Kediri harus ada kesinambungan.
Jika kesinambungan sejalan, percepatannya akan maksimal dan semakin bagus.
Terkait pilihannya mendaftar ke PDIP sesuai dengan kondisi masyarakat di Kabupaten Kediri yang religius dan nasionalis.
"Kelompok nasionalis religius ini riil ada di Kabupaten Kediri. Sehingga kearifan lokal yang telah ada harus diperkuat," jelasnya.
• Pendaftaran Calon Bupati-Wakil Bupati Kediri, Masykuri Pengambil Formulir Pertama Pendaftar PDIP
Apalagi pasca Indonesia merdeka, peran kelompok nasionalis - religius ini tidak terbantahkan kontribusinya untuk pelaksanaan aspek pembangunan.
Mujahit juga menjelaskan, pilihan bakal calon wakil bupati kepada Eko Ediono karena karena berlatar belakang akademisi dan telah banyak berkecimpung di dalam pemerintahan.
Sehingga penyelenggaraan pemerintahan ke depan di Kabupaten Kediri akan semakin melengkapi.
"Selain sebagai akademisi telah banyak memiliki kemampuan di bidang kemasyarakatan, bahkan pemerintahan," jelasnya.
Pasangan Mujahit - Eko Ediono sejauh ini hanya mendaftar ke PDIP.
• Pemilu 2019 Tuntas, PAN Jatim Mulai Kaji Pilkada dari Pilih Kader hingga Target Pemenangan
Karena komitmennya hanya kepada PDIP yang secara filosofi sejalan.
Sementara Eko Ediono menjelaskan, akan meneruskan progam pembangunan di Kabupaten Kediri termasuk kegiatan sholat malam.
Eko Ediono juga mengungkapkan telah mendapatkan restu dari mantan Bupati Kediri Ir Sutrisno.
"Pencalonan kami didasari juga salah satunya rapat keluarga. Karena keluarga harus memberi restu," jelasnya. (Surya/Didik Mashudi)
• Gubernur Khofifah Ajukan 3 Kabupaten di Jatim Jadi Uji Coba Penerapan Teknologi Digital Perikanan