Beda Parfum, EDP, EDT, Cologne, dan Eau Frachie, Kenali Juga Ketahanan Wanginya di Kulit

2. Eau de parfum

Banyak yang mengacaukan eau de parfum dengan parfum biasa.

Namun, kata kunci di sini adalah "eau" yang artinya dari air, yang menekankan bahwa esensi lebih larut.

Porsi zat minyak dalam eau de parfum atau air wangi sedikit lebih rendah sekitar 15% hingga 20%.

Wewangian ini bertahan selama sekitar 4 jam pada kulit dan dibandingkan dengan parfum, mereka relatif ringan dan dapat digunakan pada siang hari.

• 6 Tips Menabung Bagi yang Punya Gaya Hidup Boros dan Konsumtif, Keinginan Cepat Terlaksana

3. Eau de toilette

Eau de toilette pertama kali diproduksi pada abad ke-14 dan juga disebut "air surgawi".

Saat ini, ini adalah jenis parfum ringan yang mengandung 5% hingga 15% esensi parfum murni yang dilembutkan dengan alkohol.

Biasanya berlangsung sekitar 2 hingga 3 jam dan memiliki jejak aroma yang sedang, membuatnya sesuai untuk hari-hari musim panas.

Ini adalah pilihan wewangian yang paling populer saat ini.

• Dulu Wara-wiri, Aktor Ganteng Kelahiran Paris Ini Pernah Jualan Roti hingga Ngojek demi Anak

4. Eau de cologne

Berarti "air dari cologne", parfum jenis ini digunakan di Amerika Utara untuk aroma pria.

Saat ini, eau de cologne biasanya berarti wewangian beraroma ringan, segar atau buah, terdiri dari 2% hingga 4% minyak esensial dengan alkohol dan air.

Biasanya wanginya bertahan selama sekitar 2 jam.

Aroma ringan ini sering digunakan oleh orang yang lebih muda.

• Andrew White Lama Tak Muncul di Layar Kaca, Ternyata Punya Bisnis di Bali yang Kini Jadi Sumber Uang