Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jembatan Joyoboyo Baru akan Dibangun Oktober Ini, Pedagang Seragam Aparat Dapat Kompensasi

Pemkot Surabaya menyatakan akan memulai proyek pengerjaan fisik Jembatan Joyoboyo, Multy years senilai Rp 42 miliar oktober depan.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Kompas.com
Desain Jembatan Gantung Joyoboyo yang akan menghubungkan Wonokromo-Joyoboyo dan melewati Kali Brantas Joyoboyo. (handout) 

Dalam tahapan pengerjaan tersebut, diharapkan Oktober bisa dilaksanakan. Pekerjaan Proyek ini multi years. Pada tahun pertama akan ada uang muka sekitar 20 persen. 

Ganjar Siswo Pramono, Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya, menyampaikan, jembatan Joyoboyo tersebut untuk akses dari Frontage A Yani Barat Wonokromo.

Jembatan ini juga bisa diakses dari Gunungsari. 

"Jembatan baru itu Bisa menuju Gunung Sari. Dari Wonokromo ke utara menuju terminal baru atau ke arah barat menuju Gunung Sari," jelas Ganjar. 

(Proyek Umbulan di Jalan Citraraya UNESA Sebabkan Kemacetan, Ini Tanggapan Humas Perumahan Ciputra)

Menyusul akan dimulainya pengerjaan fisik jembatan, deretan kios penjual Seragam aparat di tepi Frontage Wonokromo itu akan terkena dampak langsung.

Lokasi ini akan menjadi titik utama penghubung jembatan.

Tentunya para pemilik bedak kios dan pedagang seragam dan aksesoris TNI Polisi di Jl Wonokromo Surabaya akan mendapat kompensasi.

Tercatat ada 11 penjual seragam yang menjajakan produknya di barisan bedak kios ini.

Saat ditemui beberapa waktu lalu, Para pedagang itu tak menduga kalau lokasi tempat mereka berjualan di tepi sungai, pinggir jalan raya itu terkena dampak proyek infrastruktur kota.

Lahan dan Bedak kios mereka akan dibeli Pemkot Surabaya untuk Pembangunan Jembatan Joyoboyo.

"Pada dasarnya saya manut demi kepentingan umum. Tapi mbok ya ganti rugi kami juga sepadan dan adil," kata Munir, salah satu pedagang seragam di bedak kios Jl Wonokromo saat ditemui surya minggu lalu.

(5 Fakta BJ Habibie Perancang Proyek Pesawat N250 Gatotkaca & Sosok yang Paling Dikagumi di Indonesia)

Mereka mengaku telah dipertemukan dengan Pemkot. Selain mereka ada juga pihak kelurahan dan kecamatan.

Para pedagang mendapat sosialiasisasi akan rencana Pembangunan jembatan pembelah anak Sungai Brantas tersebut. 

Akan ada sekitar 26 Persil termasuk 11 pedagang bedak kios yang akan terkena dampak pembangunan infrastruktur kota tersebut.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved