Berita Entertainment
Barbie Kumalasari Jingkrak-jingkrak Tahu Tas LV Dibeli di Singapura Terbukti Asli, Uya Kuya Kaget
Uya Kuya meminta pemilik toko butik tas branded untuk mengecek keaslian tas Louis Vuitton (LV) yang digunakan Barbie Kumalasari.
Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Januar
Lantas bagaimana akhirnya?
Setibanya di toko butik tas branded, Uya Kuya bertanya kepada Barbie Kumalasari mengenai perasaannya.
Ditanya Uya Kuya soal perasaan, Barbie Kumalasari menjawab dengan santai.
"Lu deg-degan nggak sampai di sini?' tanya Uya Kuya.
"Gue sih nggak deg-degan. Kalau gue sih yakin barang gue yang ini asli," timpal Barbie Kumalasari.
Mendengar jawaban Barbie Kumalasari yang terkesan santai, Uya kUya tampak heran.
Keduanya pun bertemu langsung dengan pemilik toko butik tas branded.
Seorang wanita berhijab ini bernama Evi.
Uya Kuya langsung menjelaskan tujuan dirinya dan Barbie Kumalasari datang ke toko butik tas branded.
Dalam kesempatan itu pun Uya Kuya bertanya kepada Evi tentang ciri-ciri tas branded yang asli dan palsu.
"Saya bisa bedakan mana tas branded yang asli dan tas branded yang palsu," ungkapnya.
Belum dijelaskan ciri-cirinya oleh sang pemilik toko, Uya Kuya melompat-lompat kegirangan seolah ia menduga tas milik Barbie Kumalasari adalah palsu.
• Banting Tulang Demi Dapur Ngebul, Barbie Kumalasari Jarang Jenguk Galih, Jadi Cewek Harus Pintar
• Dicecar Uya Kuya Soal Bukti Pernah ke AS, Barbie Kumalasari Kewalahan Sebut Florida atau Nevada
• Pabrik Uang Barbie Kumalasari Sampai Miliki Saldo ATM Rp 3 Miliar, Dari Mana Saja?

Kemudian sang pemilik toko menjelaskan ciri-ciri tas branded yang asli kepada Barbie Kumalasari dan Uya Kuya.
"Kami para reseller pertama kali mencium tas tersebut dari aroma kulitnya. Lalu aku lihat jahitannya. Normalnya barang asli tentu dibuat handmade. Hasil jahitan tangan tidak akan menyerupai hasil jahitan mesin. Lalu kita lihat hardware-nya. Kemudian dari carving logo. Kalau Loius Viotton di dalam tasnya ada label yang menandakan kapan tas tersebut diproduksi," papar Evi.
Saat akan diperiksa Evi dan Uya Kuya menemukan segepok uang ratusan ribu.