Gangguan Mental Bikin Ariel Tatum Nyaris Bunuh Diri, Lihat Usahanya Bangkit dari Stres dan Depresi!

TRIBUNJATIM.COM - Sempat menghilang dari sosial media dan jarang tampil di layar kaca, Ariel Tatum memiliki kisah pilu.

Wajah Ariel Tatum dulu begitu mudah untuk dilihat di FTV mau pun sinetron, kini sosok berdarah kelahiran 1996 ini mulai mengurangi rutinitasnya sebagai artis.

Gadis berusia 23 tahun ini pernah melakukan percobaan bunuh diri.

Tekanan sebagai artis atau public figure sempat membuatnya stres dan depresi karena mendapat bully (hinaan) dan gosip miring yang sampai ke telinganya.

Saat ditemui awak media, Ariel Tatum membagikan kisah dan pengalamannya.

Bahkan dijelaskan Ariel Tatum jika dirinya sempat takut jika keluarga mengetahui kondisinya yang mengalami depresi.

Ariel Tatum mengaku didiagnosis gangguan mental Borderline Personality Disorder (BPD) atau kepribadian ambang akut.

BPD menepis diagnosis yang Ariel Tatum ketahui sejak usia 13 tahun.

• Hotman Paris Heran Nikita Mirzani Belum Puas soal Tubuhnya, Masih Mau Permak Rp 800 Juta ke Korea

• Terbongkar Cerita Masa Lalu Nikita Mirzani Adu Jotos dengan 4 Wanita, Hotman Melongo: Ha Pusing Gua!

Ariel Tatum pernah dinilai memiliki gangguan jiwa bipolar hingga trauma past life.

Lantas ia membocorkan sedikit tentang gejala-gejala yang dialaminya dari gangguan jiwa tersebut.

"Mulainya karena menurut aku sudah mulai enggak wajar. Kayak aku enggak bisa tidur, mengganggu produktivitas," kata Ariel Tatum pada Sabtu (19/10/2019).

Ada kejadian-kejadian tidak wajar yang dialaminya sejak Ariel Tatum berusia 13 tahun.

"Yang paling parah percobaan bunuh diri sih pastinya. Terus sama melukai diri sendiri. Menurut aku sudah enggak wajar, ya, karena aku pun enggak sadar akan hal itu," kata Ariel Tatum.

Tak hanya sekali, Ariel Tatum berulang kali melakukan percobaan bunuh diri.

Percobaan bunuh diri pertama dilakukan saat ia berusia 13 tahun hingga yang terakhir kali ia lakukan pada dua tahun lalu yakni, pada 2017.

"Banyak faktor. Tapi faktornya lebih ke personal sih. Jadi yang mau aku tekankan lebih ke ‘ayo, kita semua pasti punya luka yang belum selesai, jadi ayo diselesaikan'," kata Ariel Tatum.

Mengetahui dirinya begitu mudah mengalami stres, Ariel Tatum kemudian memutuskan untuk berobat ke psikiater.

"Jadi akhirnya aku memutuskan untuk mencari bantuan profesional," sambung dia.

Dilansir TribunJatim.com dari kanal YouTube MOP Channel, Sabtu (19/10/2019), Ariel Tatum menyebut dirinya survive (bertahan hidup).

• Masa Lalu Barbie Kumalasari Terbongkar, Istri Galih Pernah Dagang, Punya Cara Tarik Perhatian Publik

• Kata Nikita Mirzani Diminta Pilih Barbie Kumalasari atau Meldi, Hotman Merespons, Begini Ekspresinya

Ya, ternyata dirinya mulai bangkit dari masa-masa depresi.

Ia kini mulai menjadi public speaker, sama halnya seperti Marshanda yang mengidap Bipolar Disorder.

Ariel Tatum tampaknya ingin berbagi hal positif atas apa yang menimpanya ini.

Ariel Tatum juga tak segan membagikan sejumlah tips sederhana yang dilakukannya dalam pengobatan gangguan mental tersebut.

"Meditasi, practicing self love setiap hari, terus sama dengan video, voice note yang aku rekam all the think i'll became kayak semua positive think yang ada dalam diri aku semua aku rekam, terus aku setel tiap malem buat tidur," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Ariel Tatum menjelaskan banyaknya stigma yang menurutnya salah berkembang di masyarakat pada umumnya.

Saat menjadi public speaker, Ariel Tatum mengajak setiap orang untuk bersama-sama membuat mental menjadi sehat.

"Banyak kan stigma di kita bahwa ngomongin kesehatan mental itu tabu, ngomongin itu ngga nyaman, ke psikolog itu orang gila ngerti ngga, itu kayak harus ayo sama-sama kita bergandengan tangan untuk sehat mental sama-sama, gitu," pungkas Ariel Tatum.

• Medina Zein Jual Tas Branded Palsu ke Zaskia Sungkar Terbongkar, Aku Minta Uangku Kembali

• Zaskia Sungkar dan Irwansyah Bantah Tuduhan Medina Zein Gelapkan Dana, Apa Karena Masalah Pribadi?