Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Ketua KPI Pusat Tak Kuasa Menahan Tawa saat Melaney Pertanyakan Pentil Ban & Tayangan Kartun Diblur

Melaney Ricardo pertanyakan mengapa tutup pentil ban & tayangan kartun kena blur di televisi. Pertanyaan Melaney bikin Ketua KPI Pusat tertawa.

Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Dwi Prastika
Kanal YouTube Hotman Paris Show
Ketua KPI Pusat, Agung dan Melaney Ricardo 

Wakil Ketua KPI Pusat, Mulyo, kemudian melanjutkan sekaligus memberikan penjelasan.

Ia mengungkit soal tayangan "Hotman Paris Show" yang berisi perdebatan Nikita Mirzani dan Elza Syarief diberikan sensor.

Mulyo menjelaskan, tayangan itu sebenarnya sudah diedit oleh editor televisi.

"Tayangan Nikita Mirzani banyak sensor *tit* *tit* *tit* sebenarnya dari editor televisi. Itulah pelakunya. Bukan KPI," tutur Mulyo.

"Oh. Cuma kok saya merasa aneh ketika pentil ban sampai diblur pak," tanya Melaney Ricardo lagi.

"Mungkin kalau belahan dada artis yang memang semelehoy diblur karena memang terbuka dan membuat kaum adam nafsunya meningkat itu masuk akal," lanjutnya.

Mendengar Melaney Ricardo masih kukuh untuk bertanya, Ketua KPI Pusat, Agung Suprio tak kuasa menahan tawa.

Agung Suprio sampai geleng-geleng kepala melihat Melaney Ricardo yang tidak terima dengan blurring pada pentil ban dan sapi yang sedang diperah susunya.

Foto Berdua Jadi Kode Keras Gading untuk Juria Hartmans, Gisel: Jarang Lihat Dia Posting Begitu

Gading Marten Malu Diajak Ngobrol Juria Hartmans Saat Berdua dalam Mobil, Punya Panggilan Sayang?

Tingkah Gemas Gempi Minta YouTube Tuliskan Namanya di Golden Play Button Bikin Gading Marten Tertawa

Melaney Ricardo Pertanyakan Tutup Pentil Ban dan Tayangan Kartun Kena Blur, Ketua KPI Pusat Terkekeh
Melaney Ricardo Pertanyakan Tutup Pentil Ban dan Tayangan Kartun Kena Blur, Ketua KPI Pusat Terkekeh (Kanal YouTube Hotman Paris Show)

"Mungkin ada kerancuan atau kesalahpahaman di antara pola pemikiran KPI dan pola pemikiran lembaga penyiaran ya pak?" tanya Melaney Ricardo.

"Korban bencana alam, korban yang berdarah, korban dan pelaku tindak kejahatan seksual di bawah umur hingga orang tua korban harus diblur. Selebihnya tidak ada," tutur Mulyo.

"Dan dengan kita duduk dan ngobrol seperti ini jadi jelas nih. Buat lembaga penyiaran televisi lain kali jika ada orang yang sedang mengisi angin di ban, pentil bannya tolong jangan di blur. Shizuka pengen berenang di kolam renang jangan diblur. Di tambah lagi, siapa yang nafsu sama kartun," kata Melaney Ricardo.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved