Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Polisi Mendalami Kasus Kematian Pemuda Asal Majan Tulungagung yang Diduga Korban Pengeroyokan

Personel Satreskrim Polres Tulungagung tengah melakukan penyelidikan dugaan pengeroyokan terhadap warga Desa Majan Tulungagung.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
SURYA/DAVID YOHANES
Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Hendi Septiadi, Kamis (31/10/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Personel Satreskrim Polres Tulungagung tengah melakukan penyelidikan dugaan pengeroyokan terhadap Samsul (21), warga Desa Majan, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur.

Samsul meninggal dunia pada Kamis (31/10/2019) pagi.

Saat ini, jenazah Samsul masih berada di Instalasi Pemulasaraan Jenazah (IPJ) RSUD dr Iskak Tulungagung, menunggu otopsi.

"Kami mau koordinasi dulu untuk upaya penanganan," ujar Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Hendi Septiadi, Kamis (31/10/2019).

Rencananya, jenazah Samsul akan diotopsi, dan polisi masih koordinasi dengan pihak keluarga untuk melakukan otopsi.

Sebab pihak keluarga tidak mengizinkan otopsi dilakukan.

Selama Satu Bulan, Satreskoba Polres Tulungagung Tangkap 20 Tersangka Narkoba dan Miras

Penarikan Ranitidin, Dinkes Tulungagung Kumpulkan Penanggung Jawab Sarana Distribusi Sediaan Farmasi

Bahkan pihak keluarga membuat surat pernyataan mengikhlaskan kematian korban.

"Meski demikian, kami tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini," sambung AKP Hendi Septiadi.

Jika nantinya dibutuhkan untuk mengetahui penyebab kematian korban, tidak menutup kemungkinan akan dilakukan pembongkaran makam.

Samsul diduga menjadi korban pengeroyokan pada Minggu (27/10/2019) sekitar pukul 02.00 WIB di Jalan Kapten Kasihin Tulungagung, tidak jauh dari SMPN 1 Kedungwaru.

Dari keterangan para saksi dan barang bukti rekaman CCTV, ada empat pelaku yang diduga mengeroyok Samsul.

Saat itu, Samsul bersama seorang temannya bernama Dimas (23) dalam perjalaan pulang.

PSSI Jawa Timur Sayangkan Kericuhan di Stadion Gelora Bung Tomo hingga Rusaknya Berbagai Fasilitas

Modus Suap Pilkades di Kabupaten Kediri, Kupon Ditukar Dengan Beras 10 Kg

Di lokasi kejadian, ia dihentikan oleh empat pelaku, dan langsung melakukan pengeroyokan.

Korban sempat dipukul helm di bagian kepala.

“Seusai kejadian, korban sudah melapor ke Polres Tulungagung, dan anggota juga sudah melakukan cek TKP,” tutur AKP Hendi Septiadi.

Dari pemeriksaan luar, Samsul mengalami luka parah di bagian kepala.

Sementara menurut penuturan Arif, kakak kandung korban, Samsul pulang dalam keadaan luka memar di bagian kepala.

Saat itu kondisinya antara sadar dan tidak.

“Kalau ditanya masih bisa jawab, tapi kadang seperti gak nyambung,” ujar Arif.

Hadiri Acara Panen Raya, Bupati Rijanto Dorong Petani Cabai di Kabupaten Blitar Bentuk Koperasi

Penerapan Perda Kawasan Tanpa Rokok di Kota Blitar Tunggu Perwali

Minggu pukul 12.00 WIB Samsul dilarikan ke RSUD dr Iskak Tulungagung.

Selama mengalami sakit, Samsul tidak pernah cerita masalah apa yang melatarbelakangi.

Ia juga tidak pernah mengungkapkan siapa para pengeroyok dirinya.

“Tadi pagi pukul 01.00 WIB dia meninggal dunia,” ucap Arif, saat di IPJ RSUD dr Iskak. (David Yohanes)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved