Cerita di Balik Riasan Wajah Joker 2019, 'Penyakit' Asli Joaquin Phoenix dan Rahasia yang Terbongkar

TRIBUNJATIM.COM - Film Joker yang muncul di 2019 sukses mendapat perhatian seluruh dunia.

Film Joker yang dibintangi Joaquin Phoenix memiliki banyak cerita di baliknya.

Film Joker meraih apresiasi sekaligus kontroversi karena berbagai adegan yang di luar dugaan.

Dikutip TribunJatim.com dari Dailymail, Film Joker menjelang akhir OKtober 2019 juga sudah meraih 747 Juta Dollar AS pendapatannya.

Nilai itu setara dengan Rp 10,4 Triliun.

• Mengaku Rindu dengan Memo atau Mendiang Ani Yudhoyono, Annisa Pohan Bongkar Awal Pertemuan Mereka

Satu hal yang tak bisa dijauhkan dari film yang mengadopsi sekuel superhero ikonik Batman itu adalah soal riasan di wajah Joker.

Riasan wajah ikonik ala Joker yang diperankan oleh Joaquin Phoenix ternyata tidaklah sembarangan.

Kini riasan wajah Joker itu berhasil menduduki riasan populer untuk perayaan Halloween 2019.

Lewat wawancara khusus Elle.com dengan perias wajah Joker di film Joker 2019, terungkap hal-hal tak terekspos di baliknya.

Riasan wajah ikonik Joker ternyata dibuat oleh penata rias Nicki Ledermann.

Nicki Ledermann menceritakan pengalaman bekerja bersama Joaquin Phoenix dan bagaimana dirinya bisa menciptakan imej yang kuat tersebut.

Riasa wajah Joker saat ini lebih apa adanya dan tidak menonjolkan sisi garang.

Mengangkat konsep kegetiran hidup Arthur Flex, sosok utama yang paling penting di film itu.

Kegetiran hidup Arhtur Flex sebagai badut, ketika dirinya banyak mengalami penolakan dan ketidakadilan.

Riasan Joker sekarang jauh berbeda dari riasan Joker dalam seri era 1966, 1987 hingga terakhir di 2008.

Nicki Ledermann mengatakan ada aturan-aturan khusus yang ia lakukan untuk merias wajah Joaquin Phoenix.

Dikutip dari Daily Mail, dirinya pun pula tak menyangka Joaquin Phoenix sang aktor utama juga memiliki 'penyakit'.

• VIRAL Kisah Istri Mata-matai Suami yang Selingkuh, Kaget saat Tahu Sosok Wanita yang Jadi Simpanan

Nicki Ledermann menjabarkan ia selalu berusaha menyelesaikan riasan yang kelam sebelum 20 menit.

Riasan kelam dengan ciri khas mata cekung dan senyum palsu untuk Joaquin Phoenix.

"Ketika saya pertama kali bertemu sutradara Todd Phillips, ia memperlihatkan bagaimana desain untuk Joaquin."

"Dari situ, saya mendeskripsikannya menjadi sebuah konsep riasan," terangnya.

"Kolaborasi adalah kuncinya, mulai dari rambut, kostum, hingga sinematografi."

"Tetapi yang terpenting adalah akting sempurna dari Joaquin itu sendiri."

"Ia bisa membawa karakter dari riasan itu hidup," kata Nicki Ledermann.

Nicki Ledermann mengungkap kebiasaan dan sikap Joaquin Phoenix saat berperan menjadi Arthur Fleck yang berubah jadi Joker.

Pria berusia 45 tahun itu disebut selalu kooperatif dan sangat menginspirasi.

Ada penyakit yang ternyata membuat Joaquin Phoenix hanya bisa dirias kurang lebih 20 menit.

Ternyata, sang aktor disebut tidak bisa duduk lama jika ingin merias wajah.

Joaquin Phoenix membatasi riasan wajah dilakukan hanya dalam kurun waktu 20 menit.

Joaquin Phoenix ternyata juga selalu merasa lapar.

• Momen Raffi Pamer Istrinya Bisa Kupas Buah Salak, Sindir Nia Ramadhani? Nagita Bingung Kok Lebay

Hal tersebut karena dia harus menurunkan berat badan hingga 50 pon atau hampir 23 Kg demi imej Joker.

Rahasia juga diungkap oleh Nicki Lendermann bahwa ternyata riasan Joker tidak ingin mengikuti riasan film yang sebelumnya.

Nicki Ledermann mengatakan riasan Joker untuk Joaquin Phoenix memang dibuat tidak seram dan sedingin Joker yang diperankan Jared Leto, Heath Ledger atapun Jack Nicholson.

Sebab, Joker (2019) ingin menunjukkan masa lalu Joker, yakni seorang manusia biasa yang mengalami banyak kegetiran hingga menjadi sociopath.

Nicki Ledermann pun tak sungkan membeberkan rahasia dari riasan Joker.

Pertama, menggunakan Mac Cosmetics Choromacakes untuk riasan dasarnya.

Dan, Sian Richard 4k brio palette untuk membuat warna pada riasannya jadi lebih hidup.

Demi memerankan peran utama dalam film Joker, aktor Joaquin Phoenix harus rela melewati transformasi berat badan yang drastis.

Hasilnya, Joaquin Phoenix terlihat benar-benar kurus dalam film ini.

• Nagita Syok Tahu yang Dilakukan Barbie Kumalasari saat Rindu Galih Ginanjar, Kayak Orang Gila Lo

Sebelum syuting Joker dimulai, aktor 45 tahun ini kehilangan berat badannya hingga lebih dari 23 kg.

Dalam wawancara bersama Access Hollywood, Joaquin Phoenix mengaku mencari bimbingan medis untuk memastikan penurunan berat badannya aman.

"Ini adalah hal yang pernah kulakukan sebelumnya. Bekerja bersama dokter akan membuat diet terawasi dan aman," kata dia.

Pepatah lama mengatakan, konsumsi satu buah apel sehari membuat kita tak memerlukan jasa dokter.

Para penggemar memercayai itu.

Namun, Joaquin Phoenix mengatakan hal itu tidak benar.

"Aku juga menyantap selada dan kacang hijau rebus," ujar dia.

Menurunkan berat badan drastis dan menjaganya bukanlah hal mudah.

Joaquin Phoenix mengaku terus berusaha menahan godaan yang ditemuinya sepanjang syuting.

Misalnya, ketika sang sutradara film Joker, Todd Phillips, menggoda dan mengatakan dirinya menyimpan pretzel di dalam tasnya.

Bahkan, dia masih punya sekantong lagi di ruangannya.

"Godaan itu sangat sulit," ucap Joaquin Phoenix.