Profil-Biodata Sugianto Sabran, Gubernur Kalteng yang Viral Gara-gara Aksi Lempar Botol di Stadion

Viral gara-gara lempar botol di stadion, berikut profil-biodata Sugianto Sabran, Gubernur Kalteng yang juga mantan suami Ussy Sulistiawaty.

TRIBUNJATIM.COM - Aksi Sugianto Sabran, Gubernur Kalimantan Tengah saat Laga pekan ke-25 Liga 1 2019 antara Kalteng Putra vs Persib Bandung menjadi sorotan.

Tak heran nama Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran dipergunjingkan di media sosial.

Hal itu tak lepas dari aksi lempar botol yang dilakukan Sugianto Sabran saat laga pekan ke-25 Liga 1 2019 antara Kalteng Putra vs Persib Bandung.

• Pasca Aksi Lempar Botol, Gubernur Kalteng Bersalaman dan Berpelukan dengan Kapolres Palangkaraya

Pertandingan antara Kalteng Putra vs Persib berlangsung di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Jumat (1/11/2019).

Laga Kalteng Putra vs Persib berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan tim tamu.

Pada pertandingan tersebut,  Sugianto Sabran ikut memprotes wasit terkait pemberian kartu merah terhadap penyerang Kalteng Putra, Patrich Wanggai.

Ia bahkan turun ke lapangan dan sempat adu mulut dengan Kapolres Palangkaraya, AKBP Timbul RK Siregar, yang tampak berusaha untuk menenangkannya.

Selain kasus pelemparan botol saat pertandingan, nama Sugianto Sabran sempat mencuat dalam berbagai peristiwa.

Kompas.com (grup TribunJatim.com) merangkum 5 fakta mengenai sepak terjang Sugianto Sabran.

• FAKTA Aksi Anarkis Gubernur Kalteng di Stadion, Nasib Timnya hingga Profil Mantan Ussy Sulistiawaty

Berikut 5 fakta tersebut:

1. Laporkan Pimpinan KPK ke Polisi

Nama Sugianto Sabran sempat mencuat ke publik di tengah ramainya isu kriminalisasi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) awal tahun 2015.

Ketika itu, ia menjadi orang yang berada di balik penangkapan Wakil Ketua KPK saat itu, Bambang Widjojanto, oleh kepolisian.

Pada awal 2015, Bambang ditangkap polisi setelah Sugianto melaporkannya terkait dugaan memerintahkan saksi memberikan keterangan palsu saat sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah di Mahkamah Konstitusi 2010.