Sinopsis 'Silsila' Episode 85 Selasa, 5 November 2019, Serial India Tayang di ANTV

Arnav mengatakan dia baik-baik saja, dan Pari dapat berbicara sekarang; dia tidak akan keberatan. Dia bertanya apakah Pari memberi tahu Rohan apa yang ada di hatinya.

Pari bilang tidak, dia tidak bisa mengumpulkan kekuatan. Arnav bertanya apakah Rohan juga belum mengatakan apa-apa.

Pari mengatakan cara Rohan memandang ke arahnya dan merawatnya; dia merasa dia juga menyukainya. Arnav mengatakan dia senang untuk Pari. Mereka saling berpelukan.

Tani berdiri di pintu, Sukhmani datang ke sana dan memberi sinyal Tani untuk pergi. Arnav membatalkan rencana kartu malam ini, karena sudah terlambat.

Rohan mengatakan pada Mishti itu minuman dan ambil kasing. Veer menabrak seseorang dengan mobilnya. Mereka bergegas ke kantor polisi.

Sukhmani datang ke Arnav dan mengatakan dia senang melihat mereka bersama. Arnav yang baik tidak menyerah pada cintanya. Arnav mengatakan hari ini dia lega, hubungan mereka telah maju selangkah.

Dia masih merindukannya dan memegang cadangan kecil untuknya di dalam hatinya. Dia senang dia masih dalam hidupnya. Sukhmani menyapa Arnav dan pergi.

Rohan meminta Mishti untuk tidak masuk. Dia akan menangani Veer. Mishti khawatir dan bertanya apakah semuanya akan baik-baik saja. Rohan meyakinkan itu semua akan baik-baik saja, dia ada di sana. Di dalam mobil, Mishti tegang.

• Chord & Kunci Gitar Akad Payung Teduh, Lagu Wajib Saat Resepsi Pernikahan di Indonesia

*****

Rohan menuju ke kantor polisi. Veer dan pria lainnya saling bertarung. Veer mabuk berat. Rohan masuk dan berpikir dia belum pernah melihat Veer berperilaku seperti ini sebelumnya.

Dia datang untuk memeluk Veer. Veer berpisah dan ingat bagaimana Naina mengeluh kepadanya terhadap sikap Rohan.

Dia bilang dia mengerti bagaimana hubungan berubah dengan waktu, sejak putusnya Rohan tidak pernah bertanya apakah dia masih hidup.

Rohan mengeluh bahwa Veer telah memotong panggilannya, tetapi Veer tidak siap untuk mendengarkan. Mishti meninggal nomor Rohan. Rohan memotong panggilan.

Mishti memanggil lagi, tetapi jumlahnya tidak dapat dihubungi. Mishti khawatir dengan apa yang terjadi di dalam.