PENEMUAN Mayat Nenek 72 Tahun di Lamongan, Seminggu Hilang Tewas di Hutan, Terkuak Dugaan Penyebab
Mayat tersebut ditemukan oleh saksi bernama Aris Suyanto, warga di sekitar Desa Gempolmanis, Sambeng, Lamongan pada Sabtu (9/11/2019).
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
PENEMUAN Mayat Nenek 72 Tahun di Lamongan, Seminggu Hilang Tewas di Hutan, Terkuak Dugaan Penyebab
TRIBUNJATIM.COM - Sesosok mayat ditemukan oleh warga Tunggunjagir Kecamatan Mantup, Lamongan, Jawa Timur.
Mayat tersebut ditemukan tewas di tengah hutan.
Mayat tersebut ditemukan oleh saksi bernama Aris Suyanto, warga di sekitar Desa Gempolmanis, Sambeng, Lamongan pada Sabtu (9/11/2019).
Setelah diselidiki oleh pihak kepolisian, ternyata, jasad korban tersebut adalah Sari (71) warga Tunggunjagir, Kecamatan Mantup, Lamongan, Jawa Timur.
• Peringati Hari Pahlawan, Ini 6 Film Bertema Perjuangan yang Bisa Ditonton, Ada Battle of Surabaya!
Proses penemuan mayat nenek Sari cukup mengejutkan warga sekitar.
Ditelusuri, nenek Sari (71) ini ternyata sudah sepekan meninggalkan rumahnya.
Penemuan jasad itu lokasi tepatnya ada di petak 26 c RPK Kasah Desa Gempolmanis Kecamatan Sambeng Kabupaten Lamongan.
Kronologi Penemuan
Aris Suyanto, saksi yang menemukan jasad, melihat dari jauh gundukan aneh yang ada di sekitar jasad.
Menurut saksi Aris Suyanto, Ia mendapati jasad korban ternyata sudah dikerumuni semut hutan.
Tak hanya semut saja, jasad nenek Sari sudah mengeluarkan belatung juga.
Penemuan itu pun terjadi saat Aris berangkat ke hutan untuk mencari pakan ternak.
Saat tiba di petak 26, awalnya Aris mencium bau bangkai.

Penasaran, ia mencari sumber bau dan ternyata mayat terlentang di bawah pohon jati.